Lebih lanjut, Lurah Pondok Petir Rengga Nugraha Rojali menuturkan pihak Kelurahan pun turut mendukung dengan penyediaan alat sederhana seperti teko literan, corong, dan penyaring. Pihaknya bersinergi dengan PKK Kelurahan mengimbau untuk tidak membuang diselokan serta menyaring mijel tersebut.
“Umumnya kondisi mijel yang kotor, hingga terkadang ikut membuat botol nya kotor sekali. bekas goreng ikan dan lain-lain. Tapi dijalankan terus dari kader, RT, sampai RW. Untuk dikumpulkan, menghindari limbah dan menyukseskan program pemerintah,” tutur Rengga.
Rengga turut berterimakasih dan mengapresiasi program Sera Mijel ini, karena dijadikan program lanjutan yang berdampak positif di setiap Kelurahan.
“Program-program yang sempat tidak aktif, kini jadi aktif lagi. Warga makin peduli soal lingkungan. Dari pencapaiannya juga di lirik dengan pemkot dan di apresiasi dengan pemkot depok,” pungkas Rengga.***
Jurnalis : Risky Dwi Lestari
Artikel Terkait
Warga Pondok Petir Sambut Baik Rencana Pemkot Depok Buat Tandon Air di RW1 : Solusi Atasi Banjir
Rencana Pembuatan Tandon Air dan Ruang Terbuka Hijau di RW1 Pondok Petir Depok, Walikota Supian Suri : Bisa jadi Objek Wisata dan Dorong Potensi UMKM
Ruang Terbuka Hijau Pondok Petir 3,2 Hektar, Begini Penjelasan Walikota Depok
Posyandu RW16 Pondok Petir Melayani Kesehatan Warga Mengajak Mahasiswa/i PKL Universitas Indonesia
Hadirkan Ustad Solmed, RW3 Pondok Petir Kumpulkan Dana Santunan Capai Rp83 Juta