Minggu, 21 Desember 2025

MPLS SMPN 26 Depok Diikuti Ratusan Siswa Baru, Kedepan Hak Anak hingga Junjung Tinggi Pendidikan Karakter

- Rabu, 16 Juli 2025 | 08:30 WIB
Pelaksanaan MPLS di SMPN 26 Depok yang terletak di Jalan Mangga, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji. (ANDIKA EKA/RADAR DEPOK)
Pelaksanaan MPLS di SMPN 26 Depok yang terletak di Jalan Mangga, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji. (ANDIKA EKA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-SMP Negeri 26 Depok melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang menggembirakan melalui pemberian pengalaman belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.

Kegiatan yang dilaksanakan di halaman sekolah yang terletak di Jalan Mangga, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji ini diikuti sebanyak 360 siswa kelas VII tahun pelajaran 2025/2026, dengan mengusung tema 'MPLS Ramah’, dilaksanakan selama lima hari, mulai 14 hingga 18 Juli 2025.

Kepala SMPN 26 Depok, Ahmad Sujai menjelaskan, MPLS Ramah ini bermakna bahwa kegiatan dirancang dan dilaksanakan dengan memuliakan, menghormati hak anak, dan menjunjung tinggi nilai karakter untuk mewujudkan lingkungan belajar aman.

“Ini berdasarkan Surat Edaran Menteri Dikdasmen Nomor 10 Tahun 2025, dengan membuat suasana MPLS yang menggembirakan melalui pemberian pengalaman belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan,” kata dia kepada Harian Radar Depok, Selasa (15/7).

Ahmad Sujai mengatakan, pada pelasanaan MPLS ini, tidak hanya fokus pada pengenalan lingkungan sekolah, tetapi juga membekali siswa dengan pengetahuan tentang bahaya kenakalan remaja, keselamatan lingkungan, serta pemahaman mendalam tentang visi dan misi sekolah yang berwawasan lingkungan.

Baca Juga: SMPN 26 Depok Raih Adiwiyata Tingkat Kota 2025, Ahmad Sujai : Sebagai Titik Awal Menuju Visi Besar

“Kami ingin siswa tidak hanya mengenal lingkungan fisik sekolah, tetapi juga memahami nilai-nilai yang kami anut, termasuk komitmen kami sebagai Sekolah Adiwiyata tingkat Kota Depok. Selain itu, kami juga ingin mereka aware terhadap isu-isu sosial seperti kenakalan remaja dan bahaya narkoba,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Selasa (15/7).

Selain itu, guru-guru SMPN 26 Depok juga memberikan materi tentang visi dan misi sekolah, termasuk komitmen sekolah dalam menjaga lingkungan. Sebagai sekolah yang telah meraih penghargaan Adiwiyata tingkat Kota Depok, SMPN 26 Depok menekankan pentingnya pemahaman siswa baru terhadap nilai-nilai keberlanjutan lingkungan.

“Siswa kelas VII adalah warga baru di sini. Mereka harus paham bahwa kami tidak hanya mengajar, tetapi juga berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang hijau dan berkelanjutan,” ujar dia.

Tak hanya dari sekolah, Ahmad Sujai mengatakan, juga melibatkan berbagai pihak eksternal, termasuk Lembaga Psikologi Impresia dan Polres Metro Depok.

Baca Juga: Classmeeting SMPN 26 Depok Meriah, Yuk Intip Kegiatannya

Polres Metro Depok memberikan materi tentang bahaya kenakalan remaja, sementara pemadam kebakaran Kota Depok menyampaikan pentingnya kesadaran akan bahaya di lingkungan rumah.

“Kami ingin siswa tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi terhadap keamanan diri dan lingkungan sekitar,” kata dia.

Menurut dia, MPLS tidak hanya berisi ceramah satu arah, tetapi juga dirancang untuk interaktif dan partisipatif. Siswa diajak untuk berdiskusi tentang perbedaan dunia SMP dengan SD, termasuk tantangan akademik dan sosial yang mungkin mereka hadapi.

“Kami ingin mereka siap secara mental dan emosional. Dunia SMP berbeda dengan SD, dan kami ingin mereka memahami itu sejak hari pertama,” jelas Sujai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X