RADARDEPOK.COM - Memasuki hari ke-14 dari total 56 hari, aparatur Kelurahan Duren mekar bersama kader Posyandu terus menunjukan komitmenya dalam mengoptimalkan berat badan anak-anak, yang tercatat dalam kategori kurang asupan nutrisi sekaligus gizi. Upaya ini, ditunjukan melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bervariasi.
Beberapa tangan aparatur kelurahan tengah menengadah kemasan makanan PMT, yang siap dibagikan kepada anak-anak di Kantor kelurahan Duren Mekar, siang itu. Porsi yang cukup dan kandungan gizi lengkap, tercermin dari isi makanan pokok. Ada nasi putih, lauk berprotein tinggi, dan sayur.
Aroma lauk hangat menggugah selera dari sudut aula kantor kelurahan. Sejumlah kotak makanan sudah tertata rapi di atas masin-masing tangan. Nasi, lauk pauk, sayur mayur, buah, hingga kudapan sehat, siap didistribusikan. Bukan untuk warga biasa, melainkan untuk 14 anak penerima Program Makanan Tambahan (PMT) khusus anak yang masih stunting.
Sejak 3 Juli, program ini mulai berjalan. Setiap hari, dari Senin hingga Sabtu, para orang tua berikan makanan yang sudah matang dan siap santap. Tak ada pemberian PMT dihari Minggu, namun satu hari dalam sepekan terjadwal khusus untuk kudapan tambahan.
“Dalam seminggu itu, enam hari anak-anak mendapatkan makanan pokok. Lengkap, mulai dari nasi, lauk, sayur, buah. Satu harinya diselingi kudapan sehat,” kata kata Plt Lurah Duren Mekar, Supriyadi, sambil senyum penuh dengan sukacita sambil menunjukkan salah satu kotak PMT yang siap dibagikan.
Supriyadi menjelaskan, program ini tidak berdiri sendiri dari Kelurahan Duren Mekar. Teknis pelaksanaan PMT, melibatkan lima puskesmas dan dua kecamatan. PMT Duren Mekar, berada dalam jangkauan Puskesmas Duren Mekar. Seluruh anak penerima manfaat, telah melalui pendataan kader puskesmas, termasuk validasi status stunting dan evaluasi secara berkala.
“Setiap minggu, berat badan anak dimonitor. Alhamdulillah, sejauh ini sudah ada perubahan. Ada yang awalnya 7,5 kg, sekarang naik jadi 7,8 kg,” ucap Supriyadi dengan rasa syukur sambil menurunkan alis mengkuti senyumannya.
Baca Juga: RW4 Serua Depok Didapuk Jadi Petugas HUT Ke-80 RI, Ini Sejumlah Acara yang Memeriahkan!
Pemberian makanan, terang Supriyadi dibagikan menu yang variatif dan menjadi salah satu kunci keberhasilan program ini. Anak-anak pun tidak merasa bosan. Tak hanya menambah nutrisi, PMT juga memberi semangat baru bagi para orang tua.
“Kami selalu ingatkan, agar di rumah juga tetap dijaga pola makan anak. PMT ini hanya suplemen, bukan satu-satunya,” terang Supriyadi.
Bagi Kelurahan Duren Mekar, 14 anak ini merupakan masa depan yang sedang dioptimalkan mulai dari berat badan sekaligus asupan nutrisinya. Di setiap kotak nasi dan buah itu, terselip harapan tumbuh sehat, kuat, dan bebas dari stunting. ***
JURNALIS : RISKY DWI LESTARI
Artikel Terkait
PT Tirta Asasta Depok Komitmen Jaga Kualitas Air saat Musim Hujan, Pastikan Tetap Layak Konsumsi
RW4 Serua Depok Didapuk Jadi Petugas HUT Ke-80 RI, Ini Sejumlah Acara yang Memeriahkan!
Perkuat Konsolidasi Internal Organisasi, PCNU Depok Gelar Pendidikan Kader Penggerak Angkatan ke 8 di Cilodong
Aksi Sigap Lurah Tugu Depok Sikapi Masalah Sampah : Tangani TPS Liar, Libatkan Warga Jaga Lingkungan
Rumah Maggot Duren Mekar Depok Siap Beroperasi Pekan Depan
Sawangan Village FC Menyala! Menang Dramatis Sekaligus Pererat Silaturahmi Antar Kelurahan di Depok
Kompak! IMA Chapter Depok dan FIFGROUP Berkolaborasi di Temu Pendidik Nasional ke 12, Ini yang Dilakukan