RADARDEPOK.COM-Persoalan yang dihadapi para lanjut usia (lansia) mulai dari keterbatasan akses layanan, kondisi hidup yang memprihatinkan, hingga kurangnya perhatian dari lingkungan sekitar mendorong Kepala Seksi Kemasyarakatan dan Pelayanan Kelurahan Cisalak, Diah Pitaloka, membentuk Satuan Tugas Cinta Lansia Bahagia dan Kuat (Satgas CLBK).
Pembentukan dan pelatihan Satgas CLBK tersebut dalam kegiatan Bimbingan Teknis yang merupakan bagian dari Aksi Perubahan dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP), di Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jumat (1/8).
Diah Pitaloka menjelaskan, satgas tersebut sebagai bentuk kepedulian sekaligus langkah strategis untuk memastikan lansia mendapatkan perhatian yang layak dari pemerintah maupun masyarakat.
“Banyak kasus yang kami temui menunjukkan bahwa masih ada lansia yang hidup dalam keterasingan dan tidak terpantau oleh lingkungan. Ini bukan sekadar soal pelayanan sosial, tapi soal kemanusiaan,” jelas Diah Pitaloka kepada Radar Depok, Minggu (3/8).
Menurut Diah Pitaloka, berdasarkan data Dasawisma tahun 2024, jumlah lansia di wilayah Kelurahan Cisalak mencapai 1.950 jiwa. Namun, belum tersedia data terpilah yang mengklasifikasikan lansia berdasarkan tingkat kemandirian, kondisi kesehatan, maupun aspek ekonomi.
“Pembentukan Satgas CLBK menjadi langkah strategis menyikapi tantangan meningkatnya angka harapan hidup di Kota Depok,” ujar Diah Pitaloka.
Diah Pitaloka mengatakan, dengan Satgas CLBK, yang terdiri dari 14 orang memiliki tugas utama untuk mengidentifikasi kondisi lansia di wilayah Kelurahan Cisalak,mana yang mandiri dan mana yang membutuhkan perhatian khusus.
“Satgas CLBK diharapkan menjadi penghubung penting antara kelurahan, perangkat lingkungan, dan warga dalam mendeteksi serta menangani kondisi lansia secara cepat dan tepat,” harap Diah Pitaloka.
Dikatakan Diah Pitaloka, dalam kegiatan tersebut Ketua Tim Kerja Usia Produktif Lansia Kesehatan Jiwa Dinas Kesehatan Kota Depok, Rien Pramindari hadir sebagai narasumber.
“Dia memberikan materi mengenai pentingnya edukasi keluarga dalam mendampingi lansia, teknik komunikasi yang tepat dengan lansia, serta metode skrining untuk menilai tingkat kemandirian lansia,” tandas Diah Pitaloka.
Perlu diketahui, dalam bimbingan teknis dilakukan penyematan rompi dilakukan kepada Ketua Satgas CLBK, Susmiyati. Pemaparan Standar Operasional Prosedur (SOP), yang dikalukan Diah Pitaloka, selaku penggagas Satgas CLBK, dilanjutkan dengan simulasi pengisian formulir hasil kunjungan lansia, sebagai bagian dari upaya pendataan dan pemetaan kondisi lansia secara lebih sistematis. ***
Artikel Terkait
SDN RRI Cisalak Depok Berikan Pemahaman SPMB Bagi Orang Tua Murid Kelas 6
Kelurahan Cisalak Depok Door to Door Periksa Kesehatan Lansia, Begini Kata Lurah
Mengikuti Patroli Jam Malam Lurah Cisalak, Rini Ekasari : Berikan Imbauan untuk Pelajar, Bukan Larangan Tapi Perlindungan
Penabrak Gerbang Tol Cisalak dan Cimanggis Diburu Polisi, Ini Jenis Mobil dan Plat Nomornya
Upaya SDN Cisalak 1 Tingkatkan Mutu Pendidikan : Jalin Kolaborasi, Ciptakan Pembelajaran Berbasis Neurosains