Gandeng UMKM Mapan, Polimedia Jakarta Hadirkan Inovasi Choux Paste Patty Lele

RADARDEPOK.COM-Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) Jakarta menggandeng pegiat UMKM Mandiri Pancoranmas (UMKM Mapan), dalam pelatihan pengolahan choux paste patty lele sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat (Pengmas) yang berlangsung di Aula Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok, Rabu (13/8).

Pada kesempatan ini para peserta berkesempatan untuk berinovasi mengolah daging ikan lele layaknya menjadi adonan daging burger, yang kemudian dipadukan dengan olahan layaknya kue soes sebagai pengganti rotinya.

Selain menghadirkan inovasi tersebut, Polimedia Jakarta didukung Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BIMA) Kemdiktisaintek, menghibahkan satu unit oven dan e-book kepada pegiat UMKM Mapan.

Mereka juga memberikan sejumlah materi kepada para peserta, guna meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha yang bergerak di bidang kuliner.

“Kami menggandeng UMKM Mapan sebagai bentuk pengabdian masyarakat yang dibalut dengan pelatihan produk kuliner, khususnya produk inovasi berbahan dasar lokal yakni ikan lele,” tutur Ketua Pelaksana Pengmas dari Polimedia Jakarta, Christiana Mayang Anggraeni kepada Radar Depok, Rabu (13/8).

Baca Juga: Walikota Depok Cek Mega Proyek di Pancoranmas, Tinjau Pembangunan MTsN hingga Ke Urban Farming

Pada program pengmas kali ini, Mayang menjelaskan, para pegiat UMKM Mapan dibekali dengan aspek produksi dari segi pemilihan bahan, mise en place (Persiapan sebelum memasak), dan teknik pengolahan produk inovasi itu sendiri. Yakni choux paste dengan patty lele.

“Selain itu kami juga membekali para pelaku UMKM Mapan dari aspek manajemennya,” jelas Mayang.

Kegiatan tersebut berlangsung tiga hingga delapan tahap, beber Mayang. Sebelumnya, Polimedia Jakarta telah melakukan focus group discussion (FGD) kepada pihak UMKM Mapan, yang membahas tentang berbagai permasalahan hingga merumuskan solusinya.

“Setelah digelarnya diskusi tersebut, terciptalah salah satu solusi yakni oven untuk membantu meningkatkan produktivitas produksi dari UMKM Mapan. Akhirnya kami hibahkan,” beber Mayang.

Pelaksanaan pengmas tersebut akhirnya sampai pada tahap sesi pelatihan, kata Mayang. Di mana pada pelatihan ini, Polimedia Jakarta mengedepankan penggunaan produk lokal untuk mengurangi impor. Ini merupakan bentuk dukungan asta cita Presiden Prabowo Subianto.

“Tujuan adanya pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, serta tingginya kesadaran akan penggunaan bahan pangan lokal. Karena budidaya ikan lele itu sangat mudah. Sementara itu Kota Depok menjadi salah satu wilayah yang banyak membudidayakannya,” jelas Mayang.

Baca Juga: Posbindu RW14 Aktif Bergerak, 60 Lansia di Pancoranmas Depok Hidup Sehat dan Bahagia

Kedepannya Polimedia Jakarta akan kembali menggandeng berbagai pihak di Kota Depok dengan inovasi baru, kata Mayang. Pihaknya akan kembali menghadirkan berbagai inovasi produk kreatif berbahan dasar lokal.

“Adanya pengmas ini kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dengan produk lokal yang nantinya akan sustainable. Selain itu kami berharap meningkatnya ekonomi kreatif lalu kesetaraan gender di mana perempuan sebagaimana laki-laki,” ujar Mayang.