Senin, 22 Desember 2025

Gebyar Meriah! Kelurahan Duren Mekar Depok Rayakan HUT RI ke 80 dengan Berbagai Lomba, Ratusan Warga Dibuat Bahagia

- Rabu, 27 Agustus 2025 | 07:30 WIB
GEBYAR : Lomba Di Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Selasa (26/8) Pagi. (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)
GEBYAR : Lomba Di Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Selasa (26/8) Pagi. (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Aparatur Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok menggelar berbagai lomba dan bazar UMKM semarak HUT RI ke 80 di halaman kelurahan, Selasa (26/8) pagi.

Adapun, Kelurahan Duren Mekar menggelar sedikitnya lima jenis perlombaan seperti fashion show era tahun 70-an, cerdas tangkas, mewarnai untuk anak-anak PAUD, senam, dan kolase untuk Lansia. Tentunya, panitia turut menyiapkan berbagai hadiah menarik.

Plt. Lurah Duren Mekar, Supandi menuturkan, berbagai perlombaan ini sengaja dikemas khusus untuk untuk memeriahkan HUT RI ke 80. Misalnya, lomba lomba fashion show era 70-an dengan perwakilan setiap RW sebanyak tiga pasangan.

“Penilaiannya meliputi kesesuaian kostum dengan tema, ekspresi, keluwesan, dan kemampuan catwalk," tutur Supandi kepada Radar Depok, Selasa (26/8).

Sementara itu, Sekretaris Kelurahan Duren Mekar, Supriyadi menjelaskan, lomba Cerdas Tangkas diikuti para kader posyandu dari setiap RW. Lomba ini menggunakan sistem gugur dengan materi seputar kesehatan, posyandu, dan pengetahuan umum. Tujuannya agar kader lebih aktif.

“Sebab, kader posyandu itu sebenarnya tidak hanya bekerja di bidang kesehatan saja, tidak hanya menimbang atau memberi vitamin. Ada banyak hal lain yang harus mereka ketahui, dan itu bisa dipelajari melalui kegiatan ini," jelas Supriyadi.

Tak hanya dewasa, beber Supriyadi, anak-anak turut diberi kesempatan untuk menunjukkan kreativitas melalui lomba mewarnai kategori PAUD. Durasi perlombaan berlangsung selama 60 menit dengan penilaian pada gradasi warna, kerapihan, dan kreativitas.

Baca Juga: Pecah! Upacara Kemerdekaan RW1 Duren Mekar Depok Dibanjiri Ratusan Peserta

"Peserta membawa krayon dan meja sendiri. Harapannya anak-anak lebih semangat lagi belajar dan menunjukkan karyanya," ucap Supriyadi.

Supriyadi mengungkapkan, perlombaan lain yang tak kalah menarik adalah lomba senam dan kolase untuk lansia. Lomba senam diikuti setiap tim dengan delapan orang peserta. Durasi penampilannya 17 menit, dengan penilaian kekompakan, kostum, dan keserasian.

“Setiap tim diwajibkan menampilkan tiga gerakan senam jantung dan satu senam bebas kreasi," ungkap Surpriyadi.

Dalam lomba kolase, beber Supriyadi, setiap lansia diberik waktu 60 menit untuk membuat hiasan bunga dari bahan yang telah disediakan. Penilaiannya ada pada ketepatan warna dan kerapihan.

“Jadi mereka menyusun bahan-bahan yang ada hingga menjadi bentuk indah seperti bunga. Dengan begitu, para lansia tetap bisa berkreasi dan berpartisipasi," beber Supriyadi.

Di samping itu, jelas Supriyadi, kelurahan melibatkan berbagai elemen, mulai dari PKK kecamatan, guru senam, hingga organisasi masyarakat sebagai juri.

“Sedangkan lomba mewarnai dan kolase juga ada perwakilan dari PKK. Jadi semuanya melibatkan unsur yang kompeten di bidangnya," ujar Supriyadi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X