“Selain itu, sarana pendukung kegiatan proses film ini dengan menggunkan asap buatan yang membuat warga sesak nafas,” ujar Jay.
Sebagai koordinator, kata Jay, seharusnya dia menerima dan mengkoordinir uang retribusi sekitar Rp120 juta untuk syuting film tersebut. Sayangnya, pihak PH justru memberikan kepercayaan itu kepada pihak lain yang akhirnya menimbulkan polemik dan ketegangan sesama penghuni.
“Sepanjang tidak ada rekomendasi, sepanjang tidak adanya tulisan perintah, maka tetap ditolak oleh koordinator. Itulah yang disebut kami di dalam media ataupun beberapa somasi dalam kondisi status quo,” tutur Jay. ***
Tentang Syuting Tumbal Proyek Makan Korban
Lokasi :
Gedung C Rusunawa Depok, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos
Aktifitas :
Syuting film
Judul Film :
Tumbal Proyek
Production House :
Dee Company
Sutradara :
Jeropoint
Artikel Terkait
Dandim Kunjungi Rusunawa Depok, Apresiasi Program Urban Farming dalam Menjaga Ketahanan Pangan
Koramil 06/Cimanggis Santuni Yatim dan Janda di Rusunawa Cilangkap Depok, Danramil Ajak Warga Sukseskan Urban Farming
Biaya Sewa Rusunawa di Cilangkap Depok Naik Rp25 Ribu, Siap Perbaiki Fasilitas yang Rusak
Mengintip Wajah Baru Lahan Kosong di Rusunawa Cilangkap Depok : Dukung Program Food Estate, Tambah Penghasilan
Anggaran Rehab Rusunawa Rp 1 Miliar, Berikut Bagian yang Diperbaiki