Senin, 22 Desember 2025

Mengintip Aksi Nyata Puskesos Kelurahan Serua Depok Bantu Warga : Gelontorkan Beras 10 Kilogram untuk 2 Kepala Keluarga

- Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:30 WIB
AKSI NYATA : Fasilitator SLRT Puskesos Serua, bersama tim mendatangi salah satu wilayah warga berekonomi menengah ke bawah di RT8/1, Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Rabu (27/8) siang. (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)
AKSI NYATA : Fasilitator SLRT Puskesos Serua, bersama tim mendatangi salah satu wilayah warga berekonomi menengah ke bawah di RT8/1, Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Rabu (27/8) siang. (RISKY DWI LESTARI/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Di sebuah sudut wilayah Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok,  berdiri rumah panggung sederhana dari bilik bambu yang berdiri tepat di atas aliran air. Suasana sejuk dari pepohonan yang rimbun tak mampu menutupi kenyataan kehidupan menyedihkan dua keluarga yang tinggal di RT8/1, Kelurahan Serua,

Laporan : Risky Dwi Lestari

Di balik dinding kayu dan atap seadanya, mereka tetap bertahan dengan segala keterbatasan. Rumah itu kedatangan tamu Fasilitator Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) Puskesos Serua, bersama tim Kelurahan Serua lainnya.

Dalam momen ini, Puskesos Serua membawa bantuan bagi dua keluarga itu berupa sekarung beras berisi 10 kilogram. Meski nilainya sederhana, bantuan itu disambut hangat oleh dua kepala keluarga penerima, Karnadi dan Kartini.

“Beras ini diberikan dari dana darurat kelurahan, untuk sementara baru 10 kilogram. Insyaallah ke depan akan kami usulkan lagi bantuan lainnya,” jelas Abdul Rouf saat menyerahkan langsung beras ke tangan warga, Rabu (27/8).

Baca Juga: Mengikuti Upacara HUT RI ke 80 Kelurahan Serua Depok : Dibalut Beragam Pakaian Adat, Tumbuhkan Jiwa kebangsaan

Bukan hanya sekadar pemberian, tetapi juga menjadi bagian dari proses verifikasi dan validasi untuk diusulkan ke program pemerintah. Dengan begitu, warga yang benar-benar membutuhkan dapat tercatat secara resmi dan mendapat akses bantuan yang lebih berkelanjutan.

“Selain menyerahkan bantuan, kami juga sekalian melakukan survei verifikasi. Nanti data ini diusulkan ke Dinas Sosial melalui SLRT. Kalau hasilnya layak, bantuan dapat datang dari instansi mana pun sesuai kriteria, contohnya untuk kesehatan ada Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang diusulkan lewat Dinas Kesehatan,” kata Abdul Rouf.

Di teras rumah bambu itu, terlihat senyum tipis dari wajah Kartini saat menerima bantuan. Meski singkat, momen ini menjadi pengingat bahwa perhatian pemerintah masih hadir hingga ke pelosok wilayah, bahkan sampai ke rumah-rumah yang berdiri di bantaran air. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X