Menyusuri Roadshow Sosialisasi Perlindungan Anak di Serua : Wujudkan Depok Kota Layak Anak, Ciptakan Lingkungan Holistik

RADARDEPOK.COM - Sekitar 50 peserta, yang terdiri dari 40 anak dan perwakilan RT, RW, serta kader PKK, berkumpul dalam kegiatan Roadshow Sosialisasi Perlindungan Anak. Sebagai langkah nyata untuk mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) di Kelurahan Serua.

Laporan : Risky Dwi Lestari

Wajah ceria anak-anak tampak saat memasuki ruangan seolah menjadi penegas bahwa mereka merasa diperhatikan dan didengar. Tepat pukul 13:00 WIB, kegiatan ini dimulai hingga pukul 15:00 WIB, di aula kantor Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Selasa (30/7) siang.

Di tengah barisan kursi biru yang tertata rapi, selain para peserta anak yang berseragam Pramuka. Ada pula kader PKK Kelurahan Serua yang menyimak dengan seksama materi yang disampaikan dari narasumber utama, Kabid Pengembangan Kota Layak Anak DP3AP2KB, Ima Halimah.

Baca Juga: 200 Anak Ikuti Lomba Hari Anak Nasional 2025: Yateri Depok Tanamkan Karakter Anak di Era Digital

Ima menjelaskan, secara rinci bagaimana perlindungan anak menjadi bagian penting dalam kebijakan Pemerintah Kota Depok. Menurutnya, setiap anak berhak mendapatkan perlindungan, pendidikan, serta ruang untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.

“Program ini merupakan bagian dari upaya kita mewujudkan Kota Layak Anak. Kami ingin menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak secara holistik, mulai dari keluarga, masyarakat hingga pemerintah,” jelas Ima.

Tak hanya mendengarkan, para peserta juga diberi ruang untuk berdiskusi, menyampaikan pengalaman, hingga bertanya langsung tentang hal-hal yang berkaitan dengan hak anak. Suasana jadi terasa lebih akrab dan penuh empati, terlebih saat anak-anak berani mengungkapkan harapan mereka terhadap lingkungan yang lebih ramah anak.

Baca Juga: Melihat Upaya SDN Tapos 4 Dalam Meningkatkan Kenyamanan Peserta Didik : Renovasi Atap Bocor hingga Penambahan Toilet

Sekretaris Kelurahan Serua, Komarudin menyambut baik roadshow dan mengapresiasi penuh kegiatan ini. Baginya, sosialisasi bukan sekadar seremonial, melainkan momen penting untuk membuka kesadaran bersama.

“Dengan kegiatan tersebut kami berharap agar anak-anak bisa mendapatkan haknya sebagai anak, dan para orang tua bisa memahami apa saja yang menjadi hak anak. Dengan begitu anak-anak kita akan mendapatkan perlindungan atas hak mereka,” ucap Komarudin.

Mengenai perkembangan di kedepannya, Komarudin memaparkan seluruh anak-anak di Kota Depok mendapatkan hak-hak sepenuhnya, maka mimpi menjadikan Depok sebagai Kota Layak Anak bukanlah hal mustahil.***