“Total panitia terdiri dari 16 orang, yang terdiri dari enam anggota komite, perwakilan PJ kelas 1–6, serta guru-guru bagian acara. Kami juga bersyukur karena ada dukungan dari donatur eksternal untuk kegiatan santunan,” papar Yemima Suarsina Tarigan.
Meski dirinya nonmuslim, Yemima berterima kasih kepada kepala sekolah serta seluruh guru dan jajarannya. Dirinya bangga dapat dipercaya memimpin kepanitiaan Maulid Nabi 144H tahun ini. Totalitasnya, menunjukkan etos sinergi yang baik.
“Saya cukup berterima kasih dikasih kesempatan jadi ketua komite. Walaupun saya nonislam, tapi saya bekerja dengan Harapannya, kegiatan ini bisa menumbuhkan rasa cinta anak-anak kepada Nabi Muhammad SAW,” ungkap Yemima Suarsina Tarigan.
Sementara itu, pendongeng storytelling boneka, Mohamad Gerry Purnomo, yang akrab disapa “Kak Gerry” itu menjadi pengisi acara utama. Berhasil mencuri perhatian ratusan siswa dengan kisah interaktif dan penuh pesan moral. Melalui boneka bernama “Daryl”, Gerry mengajak anak-anak berinteraksi dengan cara yang menyenangkan namun sarat makna.
“Daryl ini boneka laki-laki berambut merah yang selalu ceria. Di kemas cerita dengan muhasabah, karena setiap anak memiliki gaya belajar berbeda ada yang kinestetik, auditori, dan visual. Tujuannya agar pesan yang disampaikan lebih mudah diterima,” jelas Mohamad Gerry Purnomo. ***
Jurnalis : Rizky Dwi Lestari
Artikel Terkait
Dana Bagi Hasil di Jawa Barat Anjlok, Depok dapat Rp45 Miliar : Ini Data Selengkapnya
Duh Ngeri! 2.328 Warga Depok Terjangkit DBD : Dua Orang Meninggal, Ini Rinciannya
Duel dengan Pemain PSPS Pekanbaru, Sayap Kanan Persikad Depok Gegar Otak : Disikut di Udara
Siap-siap! Beli Ponsel Bekas Harus Balik Nama, Penjual di Depok : Jangan Bikin Susah
Selamat Datang! Rugby jadi Cabor ke-55 di Depok
Langgar Aturan Imigrasi, Dua WNA Asal Afrika Diamankan di Depok