RADARDEPOK.COM – Sejak menjabat sebagai Lurah Pangkalanjati Baru (PJB), M Reza Tanzila Putra tidak tinggal diam. Sowan ke sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama pun sudah dilakukannya.
Sampai-sampai anak putus sekolah menjadi urusannya. Belum lama ada enam anak putus sekolah sudah kembali duduk di bangku sekolah. Hal ini demi terwujudnya Pangkalanjati Baru sukseskan pendidikan 13 tahun.
“Sudah kewajiban saya untuk menyekolahkan anak yang putus pendidikannya. Apalagi ada yang tidak sekolah akibat ekonomi,” jelas lurah kepada Radar Depok, Kamis (9/10).
Baca Juga: PT Tirta Asasta Depok dan STTPU Jalin Kerjasama, Buka Akses Kuliah Malam untuk Masyarakat
Tak lama menjabat sebagai lurah, sambung dia, kader PKK diminta melakukan pendataan terhadap anak putus sekolah.
Hasilnya, dari semua RW. Ada enam anak yang diketahui putus sekolah. Dari data itu pihaknya langsung ke lapangan guna mencari tahu sebab enam anak tersebut putus sekolah.
Tak sekadar mendata, Reza langsung mengambil langkah konkret. Dia mengurus proses administrasi kependudukan bagi ketiga anak yang belum memiliki NIK, dengan mengawal langsung koordinasi ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
“Saya tidak ingin ada satu pun anak di Pangkalanjati Baru yang tertinggal karena masalah dokumen. Mereka punya hak untuk sekolah, dan negara wajib hadir untuk memastikan itu. Ada anak yang bukan dari Kota Depok, kartu keluarga (KK)-nya juga” tegas lurah.***
Artikel Terkait
Pembebasan Lahan Tol Desari Seksi 3 Harus Sesuai NJOP : Pemerintah Pusat Mesti Pula Pehatikan Jalan Lingkar di Depok
Menu MBG Bikin Heboh, 35 SPPG di Depok Dievaluasi : Begini Penjelasan Walikota Supian Suri
Urung di Cipayung, Pembangunan Stadion Internasional Depok Pindah ke UIII
Evaluasi Perwal Tunjangan Rumah Dinas Anggota DPRD Depok Masuk Tahap Akhir
TKD Terjun Bebas, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Ngaku Siap Tarung : Birokrat Puasa
113 Rumah Rusak dan Pohon Tumbang, Korban Puting Beliung di Depok dapat BTT, Walikota Supian Suri : Bantu yang Benar Membutuhkan