Senin, 22 Desember 2025

Bos Ayam Dibegal di Jalan Abdul Wahab Depok, Pelaku Berhasil Bawa Motor dan Ayam 

- Kamis, 9 Maret 2023 | 18:56 WIB
TKP : Lokasi kejadian aksi pembegalan di depan Lapangan HaWe Cinangka, Jalan Abdul Wahab, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kamis (9/3).  (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)
TKP : Lokasi kejadian aksi pembegalan di depan Lapangan HaWe Cinangka, Jalan Abdul Wahab, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Kamis (9/3).  (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM - Begal berhasil merampas satu unit motor matik dengan Nopol B 3180 WAD, Kamis (9/3). Tindak kriminial tersebut terjadi di depan Lapangan HaWe Cinangka, Jalan Abdul Wahab, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan Kota Depok.

Korban, Kholiqul Saripulloh menjelaskan, semua bermula ketika dia bertemu dengan komplotan begal saat sedang dalam perjalanan pulang, usai membeli 75 Kilogram (Kg) ayam di Pasar Ciputat untuk dijual kembali.

Baca Juga: IBH : FORSI Berkualitas dan Religius, Berikut Harapannya

"Saat diperjalanan pulang sekitar pukul 03:15 WIB, dari arah berlawanan muncul dua pengendara motor menghadang," ungkap dia kepada Harian Radar Depok, Kamis (9/3).

Dia membeberkan, pelaku ada empat orang berusia kisaran 20 tahun. Berdasarkan sepengelihatannya, salah seorang diantara mereka langsung mengeluarkan senjata tajam jenis parang.

"Secara spontan saya menjatuhkan motor lalu lari dan menyelamatkan ayam yang sudah dibeli, namun beberapa yang berada di jok motor dibawa pelaku beserta motornya," kata Sarip.

Baca Juga: Bukti Korupsi Lukas Enembe Ada di Depok, Berikut yang Disita KPK

Setelah peristiwa itu terjadi, sambung dia, sekitar pukul 05:00 WIB dia langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bojongsari, untuk membuat surat kehilangan agar segera diproses laporan tersebut.

"Kerugian meliputi satu unit motor matic dengan Nopol B 3180 WAD, senilai kurang lebih Rp31 juta. Dan 30 kg ayam senilai Rp1,5 juta dengan total Rp32,5 juta," beber Sarip.

Sarip menuturkan, bahwa tindakan kriminal di sekitar lokasi memang kerap kali terjadi. Diduga kuat karena lokasi yang minim penerangan, juga jarang dilewati orang saat malam hari.

Baca Juga: Sekda Depok Supian Suri Konsisten Sempurnakan Kota Layak Anak

"Sudah sering sekali di sini tindakan kriminal, apalagi tawuran. Kemungkinannya dapat terjadi karena minimnya penerangan dan pengendara yang jarang melintas," tutup dia. (ama/rd)

Jurnalis : Aldy Rama 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X