RADAREPOK.COM – Seorang pemuda yang mengaku warga Kampung Bendungan, Kelurahan Cilodong, Kecamatan Cilodong, mencuri bebeberapa barang di sebuah minimarket yang berada di Jalan Asrama Cilodong, RT2/2, Kelurahan Pabuaran Mekar, Kecamatan Cibinong, Minggu (7/5).
Dalam unggahan video yang sempat viral di media sosial tersebut, terlihat pemuda tersebut tertangkap basah oleh pegawai minimarket dan diserahkan oleh kepada pengurus lingkungan setempat.
Tak hanya diserahkan, pemuda tersebut sempat di arak keliling kampung oleh warga setempat dengan jalan jongkok serta hanya memakai celana dalam.
Ketua RT2/2 Pabuaran Mekar, Rojali membenarkan kejadian tersebut, ia mengatakan bahwa kejadianya sekitar pukul 18.30 WIB setelah tukang parkir minimarket menyerahkan pemuda tersebut kepada pengurus lingkungan.
“Iya benar, kemarin ada bocah yang tertangkap basah mencuri barang di minimarket, lalu dibawa ke rumah saya,” ujar dia Kepada Harian Radar Depok, Senin (8/5).
Baca Juga: Ponsel Warga Binaan Rutan Depok Dibakar
Setelah diserahkan kepada pengurus lingkungan, Rojali menjelaskan pemuda tersebut sempat di interogerasi oleh pihaknya dan warga lainya. Menurut dia, pelaku mengaku warga Kampung Bendungan, Cilodong, yang sudah sering mencuri sekitar wilayahnya.
“Sebelumnya pemuda tersebut di interogasi dan mengu sudah sering mencuri di kawasan Cilodong,” ungkap dia.
Melihat raut wajah yang kasihan, pihaknya tidak ingin membawa pemuda tersebut untuk dibawa ke Kantor polisi. Melainkan, hanya di arak bertelanjang dada keliling lingkunganya.
“Kami kasihan liat mukanya, yaudah kita arak aja keliling tidak kami bawa ke kantor polisi,” ucap dia.
Baca Juga: Perkuat Silaturahim dan Jaga Kerukunan, RW11 Ratujaya Adakan Halalbihalal
Menurut dia, setelah di arak keliling kampung, pemuda tersebut di pulangkan dan dikembalikan ke keluarganya. “Tak lama di arak, pihak keluarganya menjemput pemuda tersebut di lokasi,” tutur dia.
Sementara itu, salah satu pegawai minimarket yang tak mau disebutkan namanya menjelaskan, rekan kerjanya mencurigai pemuda tersebut di kantongnya ada barang yang mencurigakan.
“Awalnya teman saya mencurigai pemuda tersebut, lalu diperiksa ternyata ada barang yang dicurigai belum dibayar,” kata dia.
Barang tersebut adalah dua buah alat kontasepsi dan satu pembalut wanita dengan total harga hingga Rp100 ribu.
Artikel Terkait
Seminggu Dua Kali, Maling Curi Burung Warga di Bojonggede
Mengintip Kawasan Heritage Depok Lama (1) : Wacana Kawasan Budaya, Curi Perhatian Dubes Belanda
Dua Sekawan Berhasil Curi Motor di Kalibaru Depok
Ketahuan Curi Hp, Pemulung Depok Tewas Ditangan Pemilik Hp
Menelisik Keberadaan Galeri Pemulihan Aset Kejari Depok (3-Habis) : Curi Perhatian Jaksa Agung, Target Rp2 M