LKP Hadi Jaya Adakan Sosialisasi Kurikulum Pengasuh Anak dan Baby Sitter

RADARDEPOK.COM  - LKP Hadi Jaya Depok bersama Gerakan Aku Cinta Depok mengadakan Sosialisasi kurikulum Pengasuh Anak dan Baby Sitter pada Jumat (2/6). Kegiatan tersebut merupakan kewajiban yang harus dilakukan, guna memberikan kemampuan para peserta.

Sekretaris Umum Gerakan Aku Cinta Depok, Ali Muhli mengatakan kegiatan ini dilakukan secara incidental yang diikuti sebanyak 200 peserta tanpa ada biaya.

“Ini merupakan Sosialisasi kurikulum Pengasuh Anak dan Baby Sitter di LKP hadi Jaya tahun 2023,” ungkap Ali kepada Radar Depok.

Baca Juga: Ketum PAN Zulkifli Hasan Kunjungi PDIP, Hasto: Sudah Akrab Sejak Lama

Ali menjelaskan, dengan adanya sosialisasi ini diharapkan, peserta pelatihan memiliki ijazah kompetensi, lalu bisa bekerja tidak hanya mengisi lowongan di sektor rumah tangga sebagai pengasuh anak.

“Tapi juga bisa membantu sebagai pengasuh di PAUD dan TK juga Daycare (penitipan anak), serta berwirausaha membuka penitipan anak,” kata dia.

Menurut dia, pada kegiatan ini para peserta diberikan materi tentang Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan cara mendidik dengan menyelami psikologi anak serta praktik mengasuh anak yang baik dan benar.

Giat Sosialisasi kurikulum Pengasuh Anak dan Baby Sitter di tersebut dibuka juga oleh Anggota DPRD Kota Depok, Hafid Nasir.

Sekaligus memberikan pembekalan penguatan karakter bagi para peserta pelatihan
Anggota DPRD Kota Depok, Hafid Nasir mengapresiasi pada Program Pendidikan tersebut. Menurut dia, sangat baik dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan skill yang lebih berkualitas serta kompeten.

“Saya berharap LKP Hadi jaya dapat menjadi wadah Pendidikan non formal bagi warga Depok dan sekitarnya dalam mewujudkan SDM-SDM unggul, kreatif, cerdas berakhlak mulia, dan mandiri,” ucap Hafid.

Baca Juga: LDII Depok Ingin Generasi Muda Melek Jurnalistik, Ini yang Dilakukan

Hafid akan mendukung penuh kegiatan ini, karena sangat baik untuk Pendidikan anak-anak. Hal tersebut juga sesuai dengan program Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yaitu pengentasan stunting di Kota Depok.

“Jadi ini bisa mengikis stunting di Kota Depok,” kata dia.

Hafid berharap, program-program yang sudah baik dan sudah terlaksana agar ada pembinaan dan pendampingan peserta pelatihan. Dengan tujuan memantau dan mengevaluasi hasil dari pelaksanaan pelatihan.

“Sehingga tercapai indicator yang diharapkan Lembaga,” tutur dia.