RADARDEPOK.COM - Asosiasi Usaha Mikro Kecil dan Menangah (UMKM) Pondok Petir sejahtera, mengepakan sayap.
Terbaru pegiat UMKM ini mengembangkan usaha tersebut, dengan membangun gerai di gedung Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari Kota Depok.
Ketua UMKM Pondok Petir, Erma Sulistyaningsih mengatakan, asosiasi UMKM Pondok Petir ini sudah terbentuk sejak Januari 2022, merupakan program yang dibangun untuk meningkatkan taraf ekonomi para pegiat UMKM di Pondok Petir.
Baca Juga: Kecamatan Tapos Siap Jadi Tuan Rumah Lebaran Depok Tahun Depan
"Asosiasi UMKM Pondok Petir sejahtera ini memiliki salah satu inovasi, yakni Kampung 1.000 UMKM," ungkap Erma, Minggu (4/6).
Erma mengatakan, terdapat enam klaster yang mengisi gerai asosiasi UMKM Pondok Petir sejahtera di kelurahan. Diantaranya klaster minuman, kuliner siap saji, cemilan kering, makanan ringan, fashion & craft dan frozen.
"Alhamdulillah sudah ada beberapa brand yang memiliki nama besar, hingga menjadi salah satu produk ikonnya Pondok Petir dari klaster-klaster yang telah ada," jelas Erma, Minggu (4/6).
Baca Juga: Tak Terima Disomasi, Paguyuban Kavling Depkes Pancoranaas Serang Balik, Ini Perkaranya
Dia mengungkapkan, kurang lebih ada 100 orang yang aktif dalam asosiasi UMKM Pondok Petir sejahtera, setelah mendapat fasilitas berupa gerai yang dibangun di kelurahan beberapa waktu lalu.
Dengan fasilitas yang ada, samhung dia, diharapkan dapat membantu pegiat UMKM untuk membranding produk para pegiat UMKM yang ada di Pondok Petir.
"Pegiat UMKM di Pondok Petir harus naik kelas, omzet yang meningkat hingga tercapainya kunci kesuksesan dalam memiliki suatu usaha," tutur dia. (***)
Jurnalis : Aldy Rama
Artikel Terkait
Kasus KDRT di Depok, Hotman Paris : Banyak Kejanggalan, Mohon Kapolri dan Kapolda Adil
BBM Non Subsidi Kompak Turun Harga di Depok, Berikut Daftar Harga Barunya
Dishub Kabupaten Bogor Berkilah Tak Pernah Keluarkan Kwitansi Setoran Parkir di Puncak
6 Juni 2023 PPDB SMA,SMK dan SLB Negeri Dibuka, Ini 5 Jalur yang Disiapkan
Gibran dan PKS Sejalan, Kaesang Baiknya Jangan ke Depok