KASAD Award 2023: Kodim 0508 Depok Wujudkan Zero Stunting

RADARDEPOK.COM-Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, malam ini memberikan penghargaan apresiasi kepada insan media atas dedikasi dalam merawat kebangsaan.

Radar Depok berkesempatan meliput acara KASAD Award 2023 langsung melalui siaran live Youtube TNI AD di KODIM 0508 Depok, Senin (10/7).

Acara KASAD Awards 2023 ini digelar di Markas Besar Angkatan Darat, KASAD secara resmi memberikan penghargaan kepada insan media yang telah berperan penting dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa melalui pemberitaan yang berimbang dan bertanggung jawab.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas peran krusial insan media dalam menjaga stabilitas dan keharmonisan bangsa. Penghargaan diberikan kepada Media Online yang terdiri dari Media Nasional, Media Daerah dan Media Mahasiwa

Dalam penilaian dewan juri, ada landasan topik yang di seleksi. Topik itu adalah Human scurity, yang didalamnya ada isu strategis yaitu ideologi, terorisme, stunting, bencana alam dan wabah, isu-isu intoleransi, kebutuhn digitalisasi yang inovatif termasuk melestarikan kebudayaan.

Dalam kesempatan ini juga Jendral TNI Dudung Abdurachman menyoroti kasus stunting di Indonesia, harapan dia sebagai bapak asuh stunting, dia ingin Indonesia zero stunting agar anak-anak Indonesia memiliki kesehatan yang sejahtera.

Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0508 Depok, Letkol Inf Totok Prio Kismanto mengungkapkan dalam acara KASAD Award 2023 ini diharapkan TNI AD dan insan media saling berkolaborasi dalam merawat kebangsaan.

“KASAD mengupas isu strategis dengan demikian harapan pak KASAD antara TNI AD dengan pers akan sinergis dengan mengangkat isu isu tersebut,” ungkap Totok pada Radar Depok

Dia melanjutkan, dalam sambutan KASAD, juga menyoroti kasus stunting yang masih ada di seluruh wilayah Indonesia. Untuk itu, Totok mengaku setiap jajaran TNI AD meliputi Kodim, Koramil dan Babinsa memiliki anak asuh yang di perhatikan khusus.

“Kodim 15 anak, Koramil 5, Babinsa 1. Kami berikan perhatian berkelanjutan secara langsung sehingga harapannya kedepan Depok zero stunting,” tegas dia.

Dengan demikian, jelas Totok, kegiatan tersebut dapat membantu Pemerintah Kota dan dinas terkait dalam menekan kasus stunting.

“Walaupun tidak bisa menyeluruh tetapi setidaknya dapat meringankan pemerintah dalam menekan kasus stunting,” jelas dia.

Disisi lain, TNI AD mempunyai program Bootcamp to Gen Z yang memiliki tujuan menciptakan anak-anak Indonesia memiliki skill dalam menulis dan menjadi influencer handal di kemudian hari. Di Kodim 0508, sambung Totok, sudah mendapatkan instruksi untuk menyeleksi anak-anak dalam mengikuti program tersebut.

“Di pihak kodim sudah ada instruksi, nanti kami akan melakukan seleksi. Kami akan mengirimkan surat ke sekolah-sekolah,” sambung dia.

Sementara, Totok juga menyoroti saat ini sudah memasuki tahun politik. Untuk itu dia menghimbau kepada seluruh insan media, agar tidak melakukan pemberitaan yang melebih-lebihkan apalagi isu tersebut sebenarnya tidak ada.