RADARDEPOK.COM - Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia 2023, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok menerima kunjungan kerja dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok, Jumat (8/12).
Adapun, BPN Kota Depok bersama Kejari Depok berkomitmen menerapkan prinsip-prinsip profesional, transparansi, akuntabilitas, dan terus menjaga terus integritas dalam semua aspek.
Kepala BPN Kota Depok, Indra Gunawan mengatakan, semangat kuat yang terus dibangun dengan Kejari Depok bukan hanya sebatas tagline atau slogan tapi harus dibuktikan dengan prestasi kerja nyata dalam hal pelayanan untuk kepentingan publik.
“Hari Anti Korupsi adalah pengingat bagi kami semua untuk terus berjuang melawan korupsi dan meningkatkan kinerja kami. Sekali lagi, ini jangan dijadikan tagline, tapi komitmen dalam bersinergi yang harus terus kita bangun dan wujudkan. Kita jaga marwah BPN ini dengan terus meningkatkan sinergi dengan Kejari,” ungkap Indra Gunawan kepada Radar Depok.
Indra Gunawan menjelaskan, pihaknya mengapresiasi kepada Kepala Kejari Kota Depok, Silvia Desty Rosalina yang mengambil langkah proaktif untuk memanfaatkan momentum ini sebagai sarana kolaborasi untuk meningkatkan kinerja dan transparansi di lembaganya.
“Terima kasih atas kunjungannya jajaran Kajari Kota Depok. Terima kasih pula kami sampaikan, ini jalan pengingat kita bersama menjaga integritas dan profesional sebagai ruang kendali menghindari sifat dan kerja koruptif,” ujar Indra Gunawan.
Menurut Indra Gunawan, sebagai bagian dari upaya meningkatkan transparansi dan profesional, BPN Kota Depok telah mengimplementasikan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi.
“Ini termasuk penggunaan teknologi digital untuk mempermudah proses pengajuan dan penyelesaian sertifikat tanah, serta pelatihan berkelanjutan untuk staf tentang etika kerja dan pencegahan korupsi,” tutur Indra Gunawan.
Selain itu, beber Indra Gunawan, BPN Kota Depok juga berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat sipil, untuk mempromosikan budaya anti korupsi.
Baca Juga: Pembangunan Infrastruktur Cipayung Jaya Depok Sisa Sumur Resapan Saja
Hal ini sejalan dengan misi pemerintah meningkatkan Indonesia Maju dari sektor pertanahan dan mencegah keberadaan mafia tanah yang masih menjadi momok masyarakat.
“Kami percaya bahwa pencegahan korupsi adalah tanggung jawab bersama. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua pihak untuk menciptakan sistem yang adil dan transparan,” jelas Indra Gunawan.
Kepala Kejari Depok, Silvia Desty Rosalina menyebutkan, kunjungan kerja ke BPN Kota Depok itu merupakan bagian dari langkah proaktif dalam memerangi korupsi. Dengan mengadakan sosialisasi tentang bahaya korupsi di BPN Kota Depok.