metropolis

500 Anggota KBI Se-Jabar Latihan Bersama, Sekaligus Sosialisasikan Bio Energy Powers

Senin, 20 Mei 2024 | 07:45 WIB
Ketua KBI Jawa Barat, Lili Srihadyaningsi (Kiri) mendapat laporan kegiatan dari pengurus sebelumnya, setelah kegiatan latihan bersama Se-Jabar di depan Balaikota Depok, Sabtu (18/5). (AGNESYA WIANDA/RADAR DEPOK)

Baca Juga: UMKM Ramaikan Lebaran Depok 2024 di Cilodong, Begini Kata Ketua Pelaksana

Hari Witono menjelaskan, BEP sendiri adalah perpaduan antara olah napas dan olah gerak yang dirancang sesuai dengan teori medis, Mampu meningkatkan derajat kesehatan dan membangkitkan kemampuan tubuh dalam menyembuhkan dirinya sendiri atau self healing method based on medical science.

Ketua KBI Cabang Kota Depok, Abubakar mengatakan, gerakan yang sederhana ini dapat dilakukan dimana saja, kapan saja tanpa membutuhkan persistan.

Sehingga menjadikan bio energy power digandrungi oleh masyarakat. Mengingat, manfaatnya yang mampu menyembuhkan bagi yang sakit dan membuat bugar bagi yang sehat.

Baca Juga: 25 Kepala Daerah Apeksi Komwil III Dikenalkan Budaya Asli Kota Depok, Begini Penjelasan Walikota

"Latihan bersama bio energyp owers ini diselanggarakan oleh KBI Jawa Barat  yang ketuanya ibu Lili Srihadyaningsik. Kami di sini sebagai tuan rumah," kata pria yang juga sebagai Ketua Penyelenggara Latihan Bersama Se-Jawa Barat.

Selanjutnya, Abubakar menjelaskan, kegiatan tersebut dihadiri ratusan anggota juga disiarkan secara langsung melalui siaran video kepada anggota yang jauh keberadaannya.

"Acara ini dilaksanakan tatap muka dan juga di secara hybrid. Secara khusus kami di KBI Kota Depok selama ini telah mendukung sepenuhnya pengembangan KBI. Di pagi, hadir lebih dari 500 orang peserta Latihan Bersama BEP yang dipandu Witono. Sekaligus memberikan refresh. Dia adalah Direktur Lembaga Pelatihan LPK BEP-CoE," kata Abubakar.

Baca Juga: Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam Diancam 3 Tahun Penjara, Pelaku Jambak Hantam Korban Tanpa Ampun!

Saat ini KBI Kota Depok telah membentuk lima rumah sehat. Kedepannya dia ingin rumah sehat ada di setiap kecamatan. Karena ini bagus sekali buat kesehatan.

"Ya, saya ingin rumah sehat ada di setiap kecamatan. Karena oksigen yang diberikan Tuhan ini melimpah. Jadi kalau kita lakukan olah nafas, ini 30 kali lipat kita dapatkan dibanding bernafas biasa," tegas Abubakar.***

Jurnalis : Agnesya Wianda

Halaman:

Tags

Terkini