RADARDEPOK.COM – Dalam beberapa waktu terakhir, kejadian kebakaran di Depok meningkat, terutama di pemukiman padat penduduk.
Menyikapi hal ini, Rutan Kelas I Depok memiliki potensi untuk menghadapi risiko yang dapat mengancam keselamatan jiwa. Oleh karena itu, Rutan Kelas I Depok berkolaborasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok melakukan langkah mitigasi bencana yang penting.
Baca Juga: PWI Kota Depok Tegaskan Jangan Ada Monopoli Sosialisasi Pilkada Depok Lewat Satu Media Massa
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok memberikan edukasi (pengetahuan) dan pelatihan mengenai mitigasi bencana non-alam, khususnya kebakaran di Aula Kesatuan Pengamanan Rutan, Kelurahan/Kecamatan Ciodong, Kota Depok.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Peran Serta Masyarakat, Damkar Kota Depok, Syarif Hidayat menjelaskan, teknik dan tata cara yang harus diambil saat menghadapi bencana.
“Penjelasan itu sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan warga binaan serta pegawai Rutan,” ujar Syarif Hidayat, Selasa (8/10).
Setelah sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi pemadaman api. Para pegawai dan warga binaan berkesempatan mempraktikkan penggunaan alat pemadam api ringan (APAR) serta teknik-teknik pemadaman dasar yang diajarkan oleh tim Damkar.
Kepala Rutan Depok, Lamarta Surbakti berharap, kegiatan pelatihan ini menjadi bekal pengetahuan yang berharga.
"Dengan pengetahuan dasar tentang mitigasi bencana dan persiapan yang matang, kita dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi diri dan orang lain saat menghadapi bencana," tandas Lamarta Surbakti. ***