metropolis

Petugas Damkar Depok Wafat Usai Bertugas : Selamat Jalan Pahlawan Pemadam Api!

Senin, 21 Oktober 2024 | 06:00 WIB
Walikota Depok, Mohammad Idris, melayat ke rumah duka anggota Damkar Depok, Martinnius Reja Panjaitan (31).

RADARDEPOK.COM Kota Depok baru saja kehilangan sosok pahlawan. Martinnius Reja Panjaitan (31), Anggota Dinas Pemadan Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, gugur usai menjalankan tugas pemadaman api, di Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Jumat (18/10) malam.

Kepergian mendiang Martinnius Reja Panjaitan nampaknya sangat tak hanya dirasakan oleh kawan seperjuanganya. Namun, seluruh stakholder dan masyarakat Kota Depok juga turut merasakan duka yang mendalam.

Baca Juga: Tampilannya Cantik Kue Ini Ternyata dari Olahan Roti Tawar dan Santan, Cocok Jadi Cemilan dan Ide Jualan yang Mudah Tanpa Oven!

Walikota Depok, Mohammad Idris, yang turut menyampaikan duka kepada keluarga mendiang Martinnius Reja Panjaitan atas dedikasinya selama ini selama menjadi petugas pemadam kebakaran.

"Ini adalah duka yang mendalam bagi kami. Seorang pahlawan pemadam kebakaran yang selama ini bekerja dengan baik dan penuh dedikasi,” ujar Mohammad Idris kepada Radar Depok, Minggu (20/10).

Mohammad Idris mengaku, selama mendiang bertugas di Damkar Kota Depok, tepatnya di UPT Cimanggis, ia dikenal sebagai pekerja yang baik, bahkan tidak ada catatan buruk yang dimilikinya selama ini.

Tidak ada catatan buruk selama bertugas, dan ini adalah kehilangan besar bagi kami semua," kata Mohammad Idris.

Baca Juga: Cuman Perlu 3 Bahan Sudah Bisa Membuat Donat Mini Ekonomis yang Bisa Jadi Cemilan Manis yang Simpel di Rumah!

Selain itu, Mohammad Idris juga menyampaikan pihaknya akan berupaya memberikan santunan sebagai bentuk penghargaan atas pengorbanan korban selama ini, yang telah menyalamatkan nyawa dan aset masyarakat dalam peristiwa kebakaran.

Martinnius Reja Panjaitan (31), yang gugur usai menjalankan tugas

"Saya ucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga. Kami juga akan berusaha memberikan santunan kepada pihak keluarga," ungkap Mohammad Idris.

Mohammad Idris menyebut, saat ini sedang dilakukan penyelidikan terkait kondisi korban sebelum insiden terjadi.

"Saat ini kami sedang mempelajari apakah almarhum memiliki riwayat penyakit atau kondisi kesehatan yang memperburuk situasi saat terkena asap. Sebab, dalam kondisi normal asap seperti itu biasanya tidak menyebabkan sesak nafas seketika, mungkin juga karena kelelahan atau kurang tidur saat kejadian," kata Mohammad Idris.

Sementara itu, Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono juga menyempaktkan hadirnya di rumah duka untuk menyampaikan ucapan bela sungkawa terhadap keluarga yang ditinggalkan oleh mendiang Martinnius Reja Panjaitan.

Baca Juga: Meninggal Saat Padamkan Api di Depok, Imam Budi Hartono: Selamat Jalan Pejuang, Saya Beri Hormat ke Almarhum Martinnius Reja Panjaitan

Halaman:

Tags

Terkini