Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok, Wahid Suryono menjelaskan, tahun ini Pemkot Depok menargetlkan PAD yang berasal dari pajak reklame sebanyak Rp 1.762.303.928.855.
Wahid Suryono menjelaskan, saat ini berdasarkan realiasi PAD Kota Depok per 30 Okteber 2024 baru mencapai Rp 1.549.057.295.155 atau harus mengejar selama dua bulan kedepan agar bisa mencapai target yang sudah ditentukan.
“Tahun kemarin kita bisa melebihi target yang sudah ditentukan, yakni nilainya mencapai Rp1,44 triliun,” kata dia.
Wahid Suryono merasa optimis PAD Kota Depok 2024 bisa sampai target yang sudah ditentukan saat ini, hingga Desember 2024 atau akhir tahun sebagai batas akhir.
“Pasti optimis bisa melampaui target yang sudah ditentukan, kami akan terus berusaha,” ungkap Wahid Suryono. ***