RADARDEPOK.COM-Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok memastikan tak tinggal diam soal masalah sampah yang dibuang oknum tak bertanggung jawab di Jalan Margonda Raya. Sehingga, memberikan dampak negatif terhadap warga sekitar, maupun pengendara.
Berdasarkan catatan Kelurahan Pondok Cina, setidaknya terdapat dua titik yang menjadi sasaran empuk pembuang sampah liar, padahal terdapat Tempat Pembuangan Sampah (TPS) RW6 yang jaraknya tak begitu jauh dari titik pembuangan tersebut.
Masalah ini mencuat setelah adanya aduan warga setempat kepada Ketua PKK Kota Depok sekaligus Istri Walikota Depok, Siti Barkaha Hasanah atau Cing Ikah.
Warga berharap, keluhan yang dilayangkan kepada TP PKK Kota Depok dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) itu dapat mengambil tegas salam permasalahan ini.
Kepala Seksi Pemerintahan Kelurahan Pondok Cina, Ahmad Sutisna mengungkapkan, biasanya pembuang sampah liar itu melancarkannnya pada dini hari, atau sekitar pukul 02.00 hingga 03.00 WIB.
Ahmad Sutisna memastikan, Kelurahan Pondok Cina bakal melakuan pemantauan, serta pemberian sanksi bagi siapapun yang kedapatan membuang sampah secara sembarangan di Jalan Margonda Raya.
“Karena aksesnya jalan raya, jadi pembuang sampahnya tidak ketahuan. Biasanya dibuang dini hari saat kondisi sepi. Kondisi lokasi yang berada di tepi jalan raya, membuat pelaku pembuang sampah sulit teridentifikasi,” jelas Ahmad Sutisna kepada Radar Depok, Senin (10/11).
Menurut Ahmad Sutisna, sampah liar yang ,menumpuk di Jalan Margonda Raya itu bukanlah ulah warganya. Dia menduga, oknum pembuang sampah sembarangan itu bukan berasal dari kelurahan Pondok Cina.
Ahmad Sutisna mengungkapkan, sampah liar yang ditemukan saat itu langsung diangkut petugas DLHK menuju tempat pembuangan akhir (TPA). Masalah sampah liar ini bukan awam, sudah sekitar dua tahun, dan sebelumnya sempat ada upaya penindakan berupa Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Gerakan Pemburu Sampah Liar.
“Dari kejadian yang telah terjadi sebelumnya, kami prioritaskan untuk mengangkut dulu sampah liar yang menumpuk agar juga tidak menimbulkan kemacetan di jalan. Pondok Cina hanya terdapat satu tempat penampungan sementara (TPS) yang berada di RW6, tepatnya di depan kampus BSI,” kata Ahmad Sutisna.
Di samping itu, kata Ahmad Sutisna, Kelurahan Pondok Cina bakal membentuk satgas keliling yang terdiri dari unsur lintas RW dan warga setempat, nantinya mereka bertugas melakukan patroli saat malam hari.
“Kedepannya, kami mendorong warga dari beberapa RW untuk membentuk satgas keliling yang memantau kondisi jalan dan lingkungan pada malam hari,” tutur Ahmad Sutisna.
Dari masalah ini, Ahmad Sutisna meminta, petugas gabungan dari DLHK dan Satuan Polisi Pamong Praja (PP) untuk melakukan patrol di sekitaran Jalan Margonda Raya pada malam hari, sehingga dapat menekan jumlah yang menumpuk di pinggir tersebut.