RADARDEPOK.COM–Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok mencatatkan capaian paling tinggi dalam penggalangan donasi kemanusiaan yang dihimpun Pemkot Depok untuk korban bencana Banjir Bandang dan longsor di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.
Total donasi dari sektor pendidikan mencapai Rp198.546.500, menjadikan Disdik sebagai OPD dengan sumbangan terbesar di lingkungan Pemkot Depok.
Jumlah tersebut berasal dari rekap donasi berdasarkan rekening koran hingga 5 Desember 2025 pukul 15:57 WIB, ditambah dengan bukti transfer yang masuk setelah waktu tersebut dan dikonfirmasikan ke Dinas Sosial Kota Depok.
Baca Juga: Percepat Penanganan Bencana di Aceh, Kementerian PU, Fokuskan Pemulihan Akses Jalan dan Jembatan
Dari total sementara penggalangan dana seluruh OPD, kecamatan, kelurahan, dan lembaga, Pemkot Depok berhasil menghimpun Rp1.022.828.166.
Artinya, kontribusi sektor pendidikan menyumbang hampir 20 persen dari total donasi keseluruhan.
Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah, menyampaikan kebanggaan atas capaian tersebut. Ia menyebut kontribusi besar dari Disdik menunjukkan kuatnya solidaritas di lingkungan pendidikan.
Baca Juga: Presiden Prabowo Tinjau Tenda Pengungsian di Aceh dan Turut Mencicipi Menu Makan Siang di Dapur Umum
“Saya menyampaikan apresiasi dan rasa bangga yang setinggi-tingginya kepada seluruh perangkat daerah, kecamatan, kelurahan, lembaga, serta masyarakat Kota Depok yang telah menunjukkan kepedulian luar biasa,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Senin (8/12).
Siti Chaerijah Aurijah menambahkan, capaian donasi pendidikan yang hampir menembus Rp200 juta merupakan bukti bahwa sekolah, guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan, komite, hingga para orang tua memiliki tingkat kepedulian sosial yang tinggi.
“Ini adalah implementasi nyata Pendidikan Karakter, Profil Pelajar Pancasila, serta nilai-nilai 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat,” ungkap dia.
Menurut Siti Chaerijah Aurijah, gerakan donasi tidak hanya membantu korban bencana, namun juga menjadi sarana penanaman nilai moral bagi peserta didik. Keteladanan para pendidik diyakini melahirkan generasi yang peduli dan bertanggung jawab.
Selain itu, ia juga mengimbau pihak-pihak yang sudah berdonasi melalui rekening perseorangan untuk segera melakukan konfirmasi agar data lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.