RADARDEPOK.COM-Fasilitas sanitasi mencakup toilet dan pengadaan air bersih di sekolah, baik di SD maupun SMP menjadi fokus penanganan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor. Disamping perbaikan ruang kelas serta pengadaan meja dan kursi belajar atau mebeler.
"Tiga item itu menjadi skala prioritas yang kita tangani dalam kegiatan APBD tahun 2025 dan 2026," ujar Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Disdik Kabupaten Bogor, Yanto Pradipta.
Dia mengatakan, fasilitas sanitasi, pengadaan mebeler, serta rehabilitasi ruang kelas menjadi skala prioritas penanganan sesuai dengan arahan Bupati Bogor Rudy Susmanto.
Baca Juga: Liburan Akhir Tahun Makin Berkesan dengan Camping di Syahdunya Aliran Sungai Puncak Ini!
"Pak Bupati Bogor ingin lingkungan sekolah, baik SD dan SMP nyaman, bersih, sehat, dan aman digunakan untuk melangsungkan kegiatan belajar dan mengajar," ucapnya.
Yanto Pradipta menjelaskan, penanganan ketiga item tersebut telah berjalan mulai tahun ini. Misal mebeler, pengadaannya akan terus dilakukan hingga tahun 2026 mendatang. Berikut juga dengan perbaikam ruang kelas yang rusak.
“Kita usulkan terus sampai tahun depan untuk tiga item itu, termasuk mebeler. Sementara untuk yang lainnya seperti pembangunan ruang kelas baru maupun unit sekolah baru masih dijadikan prioritas setelah itu,” kata dia
Baca Juga: BRI Jakarta Pondok Indah Berkontribusi Kemeriahan USS 2025 : Berikan Beragam Promo Menarik
Yanto Pradipta mengaku kerap menerima informasi dan laporan dari sekolah dari mulai barat hingga timur kaitan kekurangan sarana dan prasarana penunjang pendidikan.
"Kita juga terus melakukan pendataan, supaya kondisi sarpras di sekolah dapat terakomodir semua, sesuai yang diinginkan Pak Bupati Bogor,” tandasnya.
Pagar ambruk
Disdik Kabupaten Bogor akan membangunkan kembali pagar SDN Gunung Putri 05 yang ambruk akibat diterpa hujan deras, baru-baru ini.
Baca Juga: Sukseskan Program Kemnaker RI : Kepala Lapas Cibinong Beri Motivasi Kepada Peserta Magang Batch II
"Insya Allah di 2026 (dibangun). Pembangunan pagar di SDN Gunung Putri 05 ini pastinya akan menjadi skala prioritas,” tutur Kabid Sarpras Disdik Kabupaten Bogor, Yanto Pradipta.
Menurutnya, gedung atau pagar SDN Gunung Putri 05 merupakan bangunan lama, usianya sudah di atas 25 tahun.
Artikel Terkait
Disdik Jabar Telusuri Perencanaan dan Pengawasan Pembangunan SMKN 1 Cileungsi
Komisi IV Desak Disdik Kabupaten Bogor Prioritaskan Perbaikan Sekolah Rusak
Disdik Tunggu Hasil Laboratorium Dugaan Keracunan MBG SMPN 1 Jonggol
Program Merger Sekolah Urung Dilaksanakan, DPRD Bogor Segera Cek ke Disdik