satelit

Banjir Terpa Tiga Wilayah di Kecamatan Tapos

Selasa, 20 Juni 2023 | 11:20 WIB
Lokasi banjir merendam beberapa sebagian wilayah di Kecamatan Tapos.

RADARDEPOK.COM – Lagi, banjir merendam beberapa sebagian wilayah di Kecamatan Tapos. Kali ini Kelurahan Jatijajar dan kelurahan Cilangkap yang menjadi sasaran. Banjir tersebut berada di RW10 dan RW9 Jatijajar dan RW10 Kelurahan Cilangkap.

Banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan yang yang tinggi dan saluran air yang tak berfungsi secara tidak maskimal, Akibat tersumbat oleh sampah.

Lurah Jatijajar, Mujahidin mengatakan, wilayahnya terkena banjir akibat luapan air sungai asem yang aliranya menuju arah Kelurahan Sukamaju Baru.

“Ini karena curah hujan yang cukup tinggi, membuat aliran sungai asem menjadi meluap dan naik ke pemukiman warga,” kata dia kepada Harian Radar Depok, Senin (19/6)

Baca Juga: Ulama PCNU Depok Restui Kaesang Pangarep Berlaga di Pilkada : Asal Ada Niat dan Itikad Baik Pasti Direstui

Menurut dia, Hal ini juga disebabkan oleh tanggul sungai kali asem yang jebol akibat tekanan air saat hujan menlanda wilayah Kecamatan Tapos.

“Ini juga karena ada titik tanggul sungai asem yang jebol, jadi airnya tumpah ke lingkungan warga,” ungkap dia.

Salah seorang warga RW10 Kelurahan Jatijajar, Darsono menjelaskan, bahwa di wilayahnya sudah sangat sering terjadi banjir. Tetapi, kali inoi adalah banjir yang tertinggi dari sebelumnya yang pernah terjadi.

“Disini sering banjir, tetapi kali ini adalah banjir yang tertinggi di wilayah rumah saya, “ tutur dia.

Baca Juga: Anak Sulit Makan Sayur, Jangan Khawatir, Ini Dia Tips dan Trik Agar Anak Suka Sayuran

Darsono mengatakan, banjir kali ini setinggi setengah meter. Hal ini disebabkan karena mesin pompa yang berada di wilayahnya tidak berfungsi.

“Biasanya kami kalau banjir datang menggunakanmesin pompa untuk menyedot air, kali ini mesinya mati total,” kata dia.

Darsono menjelaskan bahwa, pihaknya sering mengajukan berbagai pembangunan untuk menangkal banjir dan memperbaiki jalan yang rusak.

“Usulan itu bertahun-tahun sudah kami ajukan, tapi belum ada respon dari pihak terkait untuk memperbaiki hal tersebut,” ucap dia.

Sementara itu, Lurah Cilangkap, Teguh santoso menjelaskan, genangan air tersebut yangberada di RW10  karena saluran outlet situ menuju banjaran pucung tersumbat sampah pelastik.

Halaman:

Tags

Terkini