RADARDEPOK.COM - Korban tewas gempa Turki telah menembus lebih dari 40.000 jiwa. Hingga kini, cuaca dingin dan hujan salju yang menyelimuti Turki menjadi masalah serius lainnya bagi para penyintas.
Founder Sekolah Relawan, Bayu Gawtama, bersama tim relawan mendarat di Istanbul, Turki, Senin (13/2). Bertemu dengan relawan gabungan internasional lainnya, tim langsung berkoordinasi dengan NGO Turki, assessment lokasi, dan menyalurkan kebutuhan logistik yang dibawa dari Indonesia.
Baca Juga: Beres Jadi Imam, Masyarakat Gandul Curahkan Hati ke Kapolrestro Depok
“Kami bergerak ke Malatya, salah satu kota yang sangat terdampak gempa. Kami akan koordinasi dan membagi tim untuk bantu evakuasi. Suhu udara saat itu minus sebelas derajat,” jelas Bayu Gawtama melansir rilia resmi Sekolah Relawan kepada Radar Depok, Jumat (17/2).
Bayu Gawtama menambahkan, aksi lebih lanjut tim Sekolah Relawan bersama relawan gabungan, yakni belanja kebutuhan makan dan logistik. Tim disambut hangat oleh NGO setempat dan AFAD (Disaster and Emergency Management Authority Turkey).
"Bersama dengan relawan gabungan internasional, Sekolah Relawan ikut berperan dalam penyediaan asupan makanan sehat di dapur umum yang didirikan untuk para penyintas ataupun tim penyelamat," tambah Bayu Gawtama.
Baca Juga: Pembunuh Taksi Online di Depok, Empat Hari Mencari Target Keliling Jakarta
Selanjutnya, tim bergerak menyalurkan bantuan makanan ke dua lokasi pengungsian. Lebih dari 500 warga mengungsi di sebuah gedung sekolah.
"Ketika kami datang, mereka langsung mengantri untuk mendapatkan makanan. Kami bertekad untuk tetap ikut bergerak membersamai penyintas gempa Turki atas doa dan dukungan orang baik di Indonesia," ujar dia (mg6)
Jurnalis : Melania Andrea
Artikel Terkait
Hindari Penumpang Gelap, PDI Perjuangan Belum Berkoalisi tentukan Capres
Parade Grand Filano Ajak Masyarakat Keliling Jabodetabek
Berantas Hoax Pemilu 2024, Tular Nalar Ajak Lansia dan Remaja Makin Cakap Digital
Komisi D DPRD Kunjungi BMPS Depok, Perkuat Sinergitas Pendidikan
MTs Al-Hidayah Sukatani Peringati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
Beres Jadi Imam, Masyarakat Gandul Curahkan Hati ke Kapolrestro Depok