Senin, 22 Desember 2025

Kasus Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Bunuh 12 Orang Sejak 2020

- Rabu, 5 April 2023 | 14:26 WIB
LOKASI PEMBUNUHAN: Petugas Satreskrim Polres Banjarnegara dibantu sukarelawan menggali sebidang lahan kebun di Desa Balun, Banjarnegara, untuk mencari korban Mbah Slamet.
LOKASI PEMBUNUHAN: Petugas Satreskrim Polres Banjarnegara dibantu sukarelawan menggali sebidang lahan kebun di Desa Balun, Banjarnegara, untuk mencari korban Mbah Slamet.

PO yang telah terpesona akhirnya menuruti apa pun permintaan Mbah Slamet. PO juga menurut saja ketika diminta meminum segelas air.

Padahal, air tersebut telah dicampur racun potas. Karena itu, tak lama setelah menenggak racun tersebut, nyawa PO melayang.

Mbah Slamet lantas mengambil uang PO. Total uang yang dia sikat mencapai Rp70 juta. Mbah Slamet lalu mengubur jasad PO di jalan setapak menuju hutan di Desa Balun.

Hasil penelusuran lebih lanjut menguak kabar mengejutkan. Mbah Slamet mengaku telah membunuh 10 orang sejak 2020. Kabar tersebut lantas ditindaklanjuti Polres Banjarnegara.

Bersama sejumlah sukarelawan, petugas menggali tanah di sebidang kebun di Desa Balun. Saat itulah ditemukan tulang belulang manusia.

Kasatreskrim Polres Banjarnegara AKP Bintoro Thio Pratama mengatakan, penggalian dilakukan di sekitar lokasi penemuan korban pertama yang ditemukan terkubur di lahan milik pelaku pada Sabtu (1/4).

“Namun, kami belum bisa pastikan jumlahnya (jumlah mayat yang dievakuasi, red),” katanya saat dikonfirmasi wartawan di Banjarnegara.

Informasi yang dihimpun dari sejumlah sukarelawan, sebanyak 10 mayat berhasil dievakuasi. Beberapa di antaranya terkubur dalam satu lubang.

Setelah dievakuasi, mayat-mayat tersebut dibawa ke RSUD Hj Lasmanah Banjarnegara untuk diidentifikasi.

Kabidhumas Polda Jawa Tengah, Kombespol Iqbal Alqudusy menyebut korban pembunuhan Mbah Slamet menjadi 12 orang. Namun, belum semua berhasil diidentifikasi.

Pada bagian lain, sembilan jenazah korban Mbah Slamet kemarin sore dimakamkan. Tiga di antaranya berjenis kelamin perempuan dan enam lainnya laki-laki.

Semuanya merupakan jenazah yang ditemukan pada Senin (3/4) dan tidak teridentifikasi. Sembilan jenazah itu dikubur di tempat pemakaman umum warga Desa Balun.

Polisi menyediakan tiga liang. Jenazah para korban dimasukkan ke dalam peti. Ada dua lubang besar dan satu lubang kecil.

Satu lubang besar diisi 5 jenazah laki-laki dan satu lubang besar lagi diisi 3 jenazah perempuan. Sementara itu, satu lubang kecil diisi satu jenazah.

“Dimakamkan di sini karena kejadiannya di sini,” terang Kanit 3 Satreskrim Polres Banjarnegara, Iptu Imam Sanyoto kemarin (4/4).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X