nasional

Dedi Mulyadi Tegaskan Tahun 2027 Daerah yang Infrastruktur Utamanya Sudah Selesai Tidak Lagi Dapat Alokasi Anggaran: Digeser ke Daerah Lain

Sabtu, 22 November 2025 | 19:45 WIB
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pada Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat (Tangkapan layar Youtube LEMBUR PAKUAN CHANNEL)

RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan rencana besar Pemprov Jabar dalam pemerataan pembangunan infrastruktur untuk tahun 2026.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat, Kamis (20/11/2025), yang diunggah melalui kanal YouTube Lembur Pakuan Channel.

Menurut Dedi, tahun 2026 akan menjadi momentum besar penyelesaian berbagai proyek infrastruktur yang selama ini menjadi sumber kemacetan dan masalah mobilitas di sejumlah kota/kabupaten di Jawa Barat.

Baca Juga: Pemerintah Percepat Swasembada Pangan dan Akan Membangun Pabrik Pakan dengan Anggaran Rp20 Triliun

Dedi menjelaskan bahwa anggaran berskala besar pada 2026 difokuskan untuk menyelesaikan masalah infrastruktur di sejumlah titik kritis. Beberapa proyek prioritas yang dipaparkannya antara lain:

1. Flyover Bola Kapal di Kota Bekasi

2. Penanganan Ruas di Karawang Barat

3. Flyover Gatot Subroto di Cimahi

4. Pembebasan Lahan Penghubung KCIC Padalarang di Kota Baru Parahyangan

5. Proyek Jalan Puncak 2 di Kabupaten Bogor

Baca Juga: Official Teaser Film Alas Roban, Jalur Penuh Misteri di Jawa Tengah

Masalah infrastruktur ini untuk menyelesaikan problem kemacetan yang sering terjadi di daerah tersebut.

Selain itu, Dedi juga menegaskan bahwa daerah yang telah selesai dibenahi infrastrukturnya pada tahun 2026 tidak akan lagi mendapatkan alokasi anggaran infrastruktur di tahun berikutnya.

Nanti pada tahun 2027, kabupaten/kota tersebut (yang sudah diselesaikan infrastrukturnya) tidak lagi mendapat alokasi. Anggarannya akan digeser ke daerah lain agar ada rasa keadilan dalam distribusi pembangunan Jawa Barat,” tegas Dedi.

Halaman:

Tags

Terkini