nasional

Kerja Sama Bareng PT KAI, Dedi Mulyadi Ungkap Lima Proyek Besar Transportasi Kereta Api di Jawa Barat

Rabu, 26 November 2025 | 12:25 WIB
Kerjasama dalam transportasi kereta api Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dengan PT KAI untuk peningkatan transportasi Jawa Barat (Tangkapan layar Youtube LEMBUR PAKUAN CHANNEL)

RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) mengenai optimalisasi penyelenggaraan dan pengembangan perkeretaapian di Jawa Barat.

Penandatanganan dilakukan pada Selasa, 25 November 2025, dan diabadikan melalui kanal YouTube Lembur Pakuan Channel.

PKS ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan layanan transportasi publik di Jawa Barat.

Kerja sama tersebut menindaklanjuti kesepakatan sebelumnya antara Pemprov Jawa Barat dan PT KAI, mencakup beberapa hal strategis seperti penguatan layanan kereta api, pengembangan infrastruktur, penataan kawasan stasiun dan penyusunan kajian strategis perkeretaapian.

Baca Juga: Presiden Prabowo Didampingi Gubernur Jabar Resmi Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran

Menurut Dedi Mulyadi, PKS ini memberikan ruang besar untuk mempercepat realisasi berbagai proyek besar transportasi Kereta Api di Jawa Barat.

1. Kereta Api Wisata Jaka Lalana

Saat ikut menaiki kereta dari Purwakarta menuju Gambir, Dedi mengungkap rencana peluncuran Kereta Api Wisata Jaka Lalana.

Kereta wisata ini akan melintasi rute Jakarta – Bogor – Sukabumi – Cianjur – Lampegan, menawarkan pengalaman perjalanan dengan pemandangan alami Jawa Barat.

Nama Jaka Lalana memiliki arti “laki-laki yang suka mengembara”, mencerminkan konsep wisata petualangan bagi penumpangnya.

Baca Juga: Jabar Berinovasi, Wagub Jabar Erwan Ungkap Keterbukaan Informasi Jadi Fokus di Uji Publik KIP 2025

Diketahui Kereta Api Wisata Jaka Lalana akan diresmikan pada Minggu, 14 Desember 2025 dengan rute Jakarta ke Cianjur.

2. Gerbong Khusus Petani Tasikmalaya – Jakarta

Dedi juga mengungkapkan rencana penyediaan gerbong khusus petani dari Tasikmalaya hingga Jakarta.

Halaman:

Tags

Terkini