“Ada sebagian yang kemudian mengundurkan diri. Itu kami hormati dan kami apresiasi. Ini menumbuhkan kesadaran baru di masyarakat untuk saling mengingatkan dan mengoreksi,” Ucap Gus Ipul
Selain itu, Kemensos juga memperluas saluran partisipasi publik agar masyarakar dapat memberikan koreksi, usulan, maupun laporan terkait data bansos.
Saluran yang dibuka Kemensos, diantaranya Aplikasi SIKS-NG, Ground check bersama para pendamping, Aplikasi Cek Bansos, Call Center Kemensos 171 (24 jam), serta Layanan WhatsApp (dalam tahap pengembangan).***