RADARDEPOK.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa pemerintah provinsi tidak akan mengabaikan warga Kabupaten Bandung yang terdampak bencana longsor.
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71, pada Sabtu (6/12/2025), Dedi memastikan bahwa bantuan untuk para korban akan terus disalurkan secara berkelanjutan.
Dalam unggahan tersebut, ia menulis, “Kami pastikan bantuan untuk warga terdampak di Kabupaten Bandung pun akan terus mengalir.”
Pernyataan ini sekaligus menegaskan bahwa pemerintah hadir untuk memberikan dukungan penuh bagi masyarakat yang sedang berduka dan kehilangan tempat tinggal akibat musibah.
Baca Juga: Warga Terdampak Banjir dan Longsor di Nias Menerima Bantuan Logistik dari BNPB
Dalam video yang dibagikannya, Dedi menyampaikan belasungkawa mendalam atas meninggalnya tiga warga Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.
Ketiga korban tersebut tertimbun longsor yang merusak tiga rumah sekaligus.
“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Kita telah ditinggalkan oleh tiga saudara kita di Kampung Condong...Ketiga orang yang meninggal itu disebabkan karena longsor yang menimpa tiga rumah,” ungkap Dedi.
Ia menjelaskan, longsor ini diduga kuat dipicu oleh hilangnya pohon-pohon pelindung di kawasan perbukitan.
Baca Juga: Rombongan Truk Pemprov Jateng Membawa Bantuan Kemanusiaan Tiba di Sumatera Barat
Kerusakan vegetasi dan alih fungsi lahan menjadi pertanian sayur di lereng curam membuat tanah semakin labil dan rentan bergerak saat diguyur hujan deras.
Gubernur Dedi memastikan bahwa keluarga korban dan pemilik rumah yang tertimpa longsor akan menerima bantuan sebesar Rp50 juta per kepala keluarga.
Bantuan ini ditujukan untuk meringankan beban warga sekaligus mempercepat proses pemulihan.
Baca Juga: BRI Tanam 3.000 Pohon, Wujudkan Lingkungan Hijau dan Sehat