nasional

Pemerintah Mengerahkan TNI dan Polri Untuk Mempercepat Penanganan Bencana di Provinsi Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:05 WIB
TNI dan Polri dikerahkan pemerintah untuk percepatan penanganan bencana di Sumatera (setneg.go.id)

RADARDEPOK.COM - Dalam Sidang Kabinet Paripurna (SKP) yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/12/2025), pemerintah mengerahkan TNI dan Polri untuk mempercepat penanganan bencana di Provinsi Sumatera.

Dalam laporannya Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan, telah mengerahkan personel TNI sebanyak 35.477 orang, termasuk kru pesawat dan satgas kesehatan yang tersebar di wilayah terdampak bencana.

"TNI AD jumlahnya 28.319 orang termasuk kru ADRI dan kru heli. Kemudian TNI AL 4.589 orang yang tergelar di tiga wilayah termasuk kru KRI. Kemudian TNI AU 2.569 orang termasuk kru pesawat. Kemudian juga ada Satgas Kesehatan 321 orang yang tersebar di beberapa wilayah," tuturnya.

Baca Juga: Pemkab Bogor Ajak RAPI Terlibat untuk Informasikan Kebencanaan

Panglima TNI juga menyampaikan telah mengerahkan 82 unit alutsista, termasuk helikopter, pesawat, dan juga 20 KRI. Sampai hari ini masih melakukan dukungan logistik, terutama untuk menjangkau daerah yang sulit di akses melalui jalur darat.

Selain itu, pendistribusian bantuan juga dilakukan melalui airdrop dan airlanded ke sejumlah wilayah terdampak, termasuk di wilayah Blankejeren dan Rembele.

Selain TNI, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga melaporkan berbagai percepatan penanganan bencana di tiga provinsi terdampak, diantaranya dengan mengerahkan 10.999 personel Polri, serta menyiapkan tim DVI untuk identifikasi korban meninggal dunia.

Baca Juga: Dari Sukmajaya untuk Sumatera, Camat Perempuan di Depok Ini Ajak Warganya Sumbang Alas Kaki hingga Perlengkapan Ibadah

Selain itu, Polri juga diperkuat dengan dukungan operasional melalui pasukan Brimob, tim trauma healing, sarana transportasi, pengiriman K9, pesawat udara, serta menyiapkan posko pengungsian, posko logistik, posko kesehatan dan juga menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak.

Kapolri juga menyampaikan telah memberikan layanan kesehatan pada 24.439 korban terdampak bencana, serta melakukan pemeriksaan DVI ke 1.015 korban bencana.***

 

Tags

Terkini