RADARDEPOK.COM – DPRD Kota Depok bergerak cepat untuk menindaklanjuti kasus menu makanan program stunting, yang tidak sesuai dengan standar gizi berlaku.
Keputusan ini diambil setelah adanya kritikan dari Ketua Komisi A DPRD Kota Depok, Hamzah, terkait ketidaksesuaian gizi pada menu makanan program stunting tersebut.
Baca Juga: BPN Kota Depok Bedah Problem Pengadaan Tanah Tol Desari, 21 Bidang Tanah Segera Terima Konsinyasi
Hamzah menyampaikan, evaluasi perlu diambil guna memastikan bahwa program stunting yang dilaksanakan dapat memberikan dampak positif sesuai dengan tujuan awalnya.
"Kami menganggap serius terkait menu makanan program stunting yang tidak sesuai standar gizi. DPRD akan memanggil Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas besok,” ungkap Hamzah kepada Radar Depok, Kamis (16/11).
Baca Juga: Aparatur Kecamatan Sukmajaya Depok Bentuk Tim Sepakbola Pelajar
Hamzah menambahkan, pemanggilan tersebut bertujuan untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut, mengenai penyimpangan standar gizi yang terjadi.
Dalam hal ini, terang Hamzah, untuk mencari solusi yang tepat. Agar program stunting di Kota Depok dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Evaluasi harus dilakukan, mengingat adanya anggaran besar yang dialokasikan pemerintah untuk kepentingan masyarakat," tambah Hamzah.
Baca Juga: Pokja RW Ramah Anak Cimpaeun Depok Perkuat Pembinaan
Hamzah juga menyoroti adanya dugaan mark up yang tinggi, dalam transaksi ini. Vendor yang ditugaskan menyediakan menu makanan dalam program penanggulangan stunting, dilaporkan hanya menerima setengah dari nilai pagu yang seharusnya.
"Nilai pagu untuk satu menu stunting seharusnya adalah Rp18 ribu. Namun vendor hanya menerima pembayaran sebesar Rp9 ribu, tetapi diminta menyiapkan menu makanan seharga Rp18 ribu. Nilai pagu keseluruhan unit makanan dalam program tersebut mencapai Rp4,9 miliar," jelas Hamzah.
Baca Juga: BRI Lebak Bulus Bantu Pemberdayaan Perempuan UP2K Erwela Lenteng Agung
Hamzah berharap, dengan ini masalah yang terjadi dapat segera diidentifikasi dan diperbaiki, serta berkomitmen untuk menjaga damn mengawal kualitas program stunting yang dirancang pemerintah daerah
"Sehingga program stunting di Kota Depok tetap dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan anak anak dan mendukung pertumbuhan generasi yang lebih sehat di Kota Depok," tandas Hamzah. ***
Artikel Terkait
Kelurahan Mampang Depok Kini Siap Melayani Warga Maksimal, Begini Alasannya!
BRI Lebak Bulus Bantu Pemberdayaan Perempuan UP2K Erwela Lenteng Agung
Debit Air Situ Tujuh Muara Bojongsari Depok Kembali Normal, Ini Gara-garanya
Tiga Kepala Seksi Kantor BPN Kota Depok Diganti, Selamat Bertugas di Tempat Baru Yeni Merliyani
Pengabdian Masyarakat UI Terbukti Bantu Turunkan Penjangkitan HIV di Indonesia
Kapan Lagi Sobat Depok Bisa Makan Durian, Sambil Menikmati Pemandangan Sekeren Ini, Yuk Cek Lokasinya di Sini
Rasakan Manfaat JKN, Anarsih: Kesehatan Keluarga Terlindungi