Sekretaris DPC PKB Kota Depok, Iwan Setiawan Nilai Keberadaan Milenial Kurang Diakui Pemkot

RADARDEPOK.COM-Kaum millenial menghadapi tantangan besar dalam hal kurangnya apresiasi terhadap kontribusi dan inovasi yang mereka bawa bagi perkembangan khususnya Kota Depok.

Meskipun telah menjadi pilar penting dalam berbagai sektor seperti kewirausahaan, seni, dan teknologi, banyak di antara mereka merasa minimnya pengakuan dari pemerintah.

Baca Juga: Camping Anti Ribet di Masada Village Resort Murah Banget Cuma Rp180 Ribu, Lokasinya Gak Jauh dari Jakarta

Menyikapi hal ini, Sekretaris DPC PKB Depok, Iwan Setiawan, berjanji untuk memberikan perhatian lebih terhadap kaum millenial di Kota Depok.

"Kami ingin lebih aktif dalam mengapresiasi prestasi dan kontribusi kelompok millenial. Dukungan ini sangat penting untuk membantu kelompok millenial untuk berkembang," ujar Iwan Setiawan.

Iwan Setiawan yang juga Caleg nomor urut 1 untuk DPRD Kota Depok, dari Dapil Sukmajaya, menjelaskan Kelompok Stand Up Comedy salah satu contoh Kelompok Seni Kaum Millenial, yang telah tumbuh pesat di Kota Depok.

Namun, perhatian pemerintah terhadap mereka masih terbilang kurang, terutama dalam memberikan dukungan dan penghargaan yang dapat memotivasi semangat berkarya.

"PKB berkomitmen untuk mengapresiasi kelompok millenial, termasuk seniman stand up comedy, sebagai aset berharga anak muda yang dapat membawa perubahan positif bagi Kota Depok," jelas Iwan Setiawan.

Baca Juga: Gerai Pangan KDS di Pondok Petir Depok, Tebar Paket Sembako Gratis kepada Warga

Lanjut, Iwan Setiawan, menyoroti kurangnya peran aktif pemerintah dalam mendukung kegiatan Kelompok Millenial di Kota Depok.

Dalam hal ini, Fasilitas dan infrastruktur yang terbatas menjadi kendala utama bagi kelompok millenial yang ingin mengekspresikan kreativitasnya.

"Keinginan hati seorang pemimpin akan berperan besar dalam membuka ruang bagi kelompok millenial untuk berkarya," tegas Iwan Setiawan.

Iwan Setiawan, megatakan pembangunan alun-alun, gedung kesenian, dan tempat musik untuk anak muda bukanlah impian yang sulit diwujudkan.

"Jangan hanya sebatas membuang anggaran saja untuk menuntut agar tercapai, tapi harus digunakan sebagai peruntukannya," ungkap Iwan Setiawan.

Untuk itu, PKB Depok berkomitmen untuk mendorong inisiatif tersebut, membuat sentra pertemuan dan ruang kreasi khusus bagi kelompok millenial.