Supian Suri Ingin Tambah Madrasah Negeri di Depok, Wujudkan The Real Kota Religius

"Hadir untuk semua, dan harus memperhatikan untuk semua, bukan hanya untuk sekelompok," tutur Supian Suri.

Bahkan, Supian Suri telah mendapatkan dukungan penuh dari alim ulama 11 kecamatan, Kota Depok yang dideklarasikan di kediamannya, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Lucu dan Bikin Gemes! Ada Kafe Terbaru di Lembang Bandung dengan Tema Serba Kelinci

Pembina Majelis Talim At Taubah, Abu Bakar Madris mengatakan, sosok Supian Suri diyakini mampu membawa perubahan bagi Kota Depok, termasuk memberikan perhatian untuk alim ulama yang selama ini berusaha mencerdaskan anak bangsa melalui ajaran agama.

"Kita para kiai itu nggak pernah banyak tahu. Padahal itu anggarannya untuk 2.000 ustadz yang dapat anggaran dari pemerintah daerah (Pemda). Kita sendiri yang Majelis At Taubah yang ketahuan paling tua itu nggak ada. Dulu pun cuma 20, sekarang sudah hilang," jelas Abu Bakar Madris.

Menanggapi dukungan itu, Supian Suri mengaku sangat terharu dengan adanya dukungan dari para ulama Kota Depok yang mendukung dan siap memenangkannya dalam perhelatan Pilkada Depok 2024.

Baca Juga: Menilik Keberadaan Studio Alam TVRI, Kecamatan Sukmajaya Depok : Jadi Lokasi Puncak Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024

"Alhamdulillah para tokoh ulama dan Kiyai sudah meridoi dan merestui saya. Insya Allah mendukung membantu saya untuk menyakinkan masyarakat Kota Depok dan memberi kesempatan kepada saya untuk memimpin Kota Depok 2025 - 2030," kata Supian Suri.

Di samping itu, Supian Suri turut menjawab keluhan para ulama. Dia berjanji tidak akan tebang pilih dalam memberikan perhatian kepada alim ulama.

"Pemerintah harus hadir di tengah tengah masyarakat, dan merangkul seluruh elemen termasuk para ulama untuk membangun Kota Depok Sama Sama," beber Supian Suri.

Supian Suri menjelaskan, program bimroh yang sudah berjalan harus dievaluasi agar manfaatnya dirasakan secara adil.

Baca Juga: Rutan Kelas I Depok Dapat Bantuan 50 Alquran, Bantu Napi Perdalam Ilmu Agama

Apalagi, kata Supian Suri, bantuan 2.000 Bimroh itu harusnya dapat tersebar sebanyak ratusan penerima manfaat di setiap kecamatan.

"Ada 2.000, harusnya setiap kecamatan bisa terima 100 lebih. Ini akan menjadi perhatian. Sebab bagaimana pun hadirnya Kota Depok tidak terlepas dari peran para tokoh agama yang memberikan kontribusi melakukan pembinaan pada masyarakat dan pembinaan kepada generasi generasi yang akan datang," tandas Supian Suri. ***