RADARDEPOK.COM-Kegalauan generasi muda di Kota Depok turut dirasakan Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKB. Bahkan ada sejumlah solusi penting yang disampaikan partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu.
Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Depok, Siswanto memberikan perhatian khusus atas minimnya akses kerja hingga mahalnya pendidikan.
Baca Juga: Patrick Wilson Jadi Sheriff Tangguh di Film The Hollow Point, Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini!
Wakil Rakyat dari Dapil 6 Kota Depok memperingati kondisi semacam ini tak bisa dibiarkan, sehingga harus ada intervensi serius dari Pemerintah sehingga tidak menjadi bom waktu dalam bidang sosial yang membawa dampak buruk pada masa depan kota.
“Ini menjadi tantangan berat para generasi muda. Jika mereka tidak mendapatkan akses kerja yang layak, maka masa depan mereka bisa terhambat, bukan hanya secara ekonomi, tapi juga secara sosial,” tegasnya.
Dengan sulitnya akses pekerjaan, Siswanto menilai generasi muda akan terancam gagal mandiri. Sebab, kondisi pengangguran di kalangan pemuda akan memicu efek domino, sulitnya hidup mandiri, menunda pembentukan keluarga, hingga meningkatnya potensi masalah sosial di tengah masyarakat.
“Kita tidak bisa anggap remeh. Jika anak muda terus terpinggirkan dari dunia kerja, maka kita sedang membiarkan krisis masa depan terjadi secara perlahan namun pasti,” tegasnya.
Pendidikan Sekolah Swasta Bikin Jerit
Baca Juga: Ada Kafe Gemes ala Dunia Ghibli di Bogor yang Nyaman untuk Nongkrong hingga WFC!
Tak hanya soal kerja, Sekretaris Komisi D DPRD Kota Depok yang membidangi pendidikan juga melihat biaya sekolah yang mahal di swasta, khususnya Madrasah Ibtidaiyah dan Tsanawiyah yang menjadi pilihan utama banyak keluarga.
“Keluhan ini datang langsung dari masyarakat di daerah pemilihan saya. Banyak orang tua yang merasa berat menyekolahkan anak-anaknya karena mahalnya biaya pendidikan di lembaga swasta berbasis keagamaan,” jelasnya.
Baca Juga: 449 Warga Bojongsari Baru Berhak Terima Bantuan Sosial
Sebagai solusi, Fraksi PKB mendorong Pemerintah Kota Depok agar segera mengalokasikan subsidi atau bantuan langsung bagi lembaga pendidikan swasta, terutama yang berbasis keagamaan.
Menurutnya, keberadaan madrasah sangat vital dalam menjaga kualitas pendidikan dan pembentukan karakter anak-anak Depok.
Artikel Terkait
Fraksi PKB Depok: Belanja Mebel SD Rp17 Miliar Mesti Diurungkan! Siswanto : Lebih Baik Perbaiki Gedung atau Beasiswa
DPRD Depok Dorong Perda Perlindungan Guru, Siswanto: Sudah Saatnya Guru Kita Dilindungi Secara Serius
CFD Perdana Kota Depok Bikin Warga Sukacita, Siswanto Yakini Pemkot Persembahkan yang Terbaik untuk Masyarakat
Bukan Sekadar Reses! Siswanto Langsung Tindaklanjuti Keluhan Warga soal Drainase Buruk, Jalan Rusak hingga Rumah Ambruk
Ditangan Siswanto Reses Bukan Formalitas di Balik Meja, Langsung Eksekusi dan Dapat Temuan Baru : Ketua Lingkungan Kurang Proaktif pada Warga