RADARDEPOK.COM - Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Program Studi Geofisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) yang tergabung dalam Society of Exploration Geophysicists Universitas Indonesia Student Chapter (SEG UI SC) meraih pendanaan dari SEG Foundation sebesar 12.500 dolar AS atau sekitar Rp195 juta.
Pendanaan tersebut didapatkan mereka melalui program Geoscientist Without Border (GWB). Digunakan untuk proyek sosial guna menyelesaikan krisis air bersih di Kelurahan Cipayung, Kota Depok.
Baca Juga: Jaga Warisan Budaya, Warga Binaan Rutan Depok Berlatih Angklung
Proyek sosial bertajuk Aquinas tersebut, berupaya mengidentifikasi dan mengatasi kontaminasi air tanah untuk meningkatkan kualitas hidup dan meminimalkan risiko kesehatan warga Cipayung.
Presiden SEG UI SC 2024, Stella Eulia Andoko mengatakan, akan melakukan eksplorasi kondisi air tanah serta mengedukasi masyarakat setempat mengenai pentingnya air bersih.
“Hasil akhir dari proyek Aquinas. Nantinya akan dipresentasikan secara langsung oleh Stella dan tim pada tahun 2025 mendatang dalam acara SEG Annual Meeting 2025 di Houston, Texas, Amerika Serikat,” ujar Stella Eulia Andoko, Jumat (19/3).
Baca Juga: Intip Kegiatan Ramadan Warga Binaan Rutan Depok : Tiga Kali Sehari Tadarus Alquran
Stella Eulia Andoko menjelaskan, wilayah Cipayung merupakan daerah padat penduduk yang warganya masih bergantung pada air tanah sebagai sumber mata air utama.
"Selain itu, lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung dekat dengan pemukiman, tentunya dapat meningkatkan risiko pencemaran air tanah yang mengancam kesehatan masyarakat," kata Stella Eulia Andoko.
Mahasiswi Geofisika 2021 ini bersama tim riset yang diketuai oleh Michael Partogi (Geofisika 2022) dan Muhammad Rizki Setiawan (Geofisika 2022), akan melakukan eksplorasi kondisi air tanah serta mengedukasi masyarakat setempat mengenai pentingnya air bersih.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Bukber Cantik di Depok Bisa Buat Ramean dengan Suasananya yang Nyaman
"Oleh karena itu, mulai dari pertengahan 2024 hingga akhir 2025, pihaknya akan mengumpulkan, menganalisis. Dan menginterpretasi data untuk menemukan solusi jangka panjang dan menyelesaikan masalah tersebut," jelasnya.
Dalam melakukan proses akuisisi data di Kelurahan Cipayung, tim riset akan memanfaatkan berbagai metode geofisika seperti metode resistivitas, self-potential, metode Ground Penetrating Radar (GPR) dan metode geokimia.
Setelah itu, proyek akan dilanjutkan dengan pemrosesan dan interpretasi data yang akan dijadikan patokan untuk saran pembangunan sumur air bersih bagi warga Cipayung.
Artikel Terkait
Pengedar Narkoba Jaringan Rutan Depok Dituntut 10 Tahun Penjara sampai Didenda Rp1 Miliar
Es Matcha Jelly, Perpaduan Rasa Gurih Manis Creamy Ini Cocok Buat Takjil Berbuka Puasa yang Bikin Nagih!
Simple dan Enak, Anak-anak Pasti Doyan Banget! Bikin Garlic Chesse Roti Tawar yang Rasanya Gurih Ini Bisa Jadi Ide Cemilan Berbuka Puasa
Resep Roasted Milk Tea yang Bisa Dibuat Di Rumah, Rasanya Gak Kalah Sama yang Dijual! Cocok Juga Buat Sajian Es Berbuka Puasa
Ini Dia Tempat Bukber Andalan Keluarga di Depok Ala Pedesaan di Tepi Danau, Yuk Intip Lokasinya
Rekomendasi Tempat Bukber Cantik di Depok Bisa Buat Ramean dengan Suasananya yang Nyaman
Kedai Kopi di Bogor Ini Jadi Tempat yang Asyik Untuk Mengadakan Bukber, dengan View Gemerlapan Lampu Kota dan Indahnya Pegunungan
Serunya Ngabuburit di The Nice Funtastic Park, Ada Spesial Diskon Wahana Hingga 50 Persen, Pemandangannya Juara Yakin Gak Mau Datang?
Intip Kegiatan Ramadan Warga Binaan Rutan Depok : Tiga Kali Sehari Tadarus Alquran
Jaga Warisan Budaya, Warga Binaan Rutan Depok Berlatih Angklung