Targetkan 5.000 Orang Hadir Nobar di DOS, Ini Prediksi Skor Walikota dan Wakil Walikota Depok

RADARDEPOK.COM - Laga perempat final Tim Nasional (Timnas) Indonesia Melawan Uzbekistan di Piala Asia U-23 AFC Cup 2024 pada hari ini pukul 21.00, menjadi perhatian berbagai kalangan masyarakat. Sebab, ini merupakan sejarah baru bagi Indonesia.

Tak terkecuali Walikota Depok, Mohammad Idris Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono yang ikut memprediksi hasil laga tersebut.

Pada laga ini, Mohammad Idris memprediksi kemenangan bagi Indonesia dengan melalui adu pinalti. "Kalau prediksi saya adu pinalti lagi kayanya, dan bisa dimenangkan oleh Timnas Indonesia," ujar dia kepada Harian Radar Depok, Senin (29/4).

Baca Juga: Menakar Adu Kuat Koalisi di Pilkada Depok

Sebab, kata Mohammad Idris, pada pertandingan ini sangat bergantung pada mentalitas para pemain. "Pada pertandingan sebelumnya, saya lihat mentalitas pemain sudah bagus, seperti tak ada beban saat bermain di lapangan," ucap.

Berbeda dengan Walikota Depok, Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono justru optimis bahwa Timnas Indonesia bisa meraih kemenangan pada laga krusial ini, dengan presiksi skor tipis 2-1. "Predisi saya 2-1 lah untuk kemenangan Indonesia," kata dia.

Selain itu, Pemkot Depok juga bakal menggelar acara nonton bareng (Nobar) yabg bertempat di Depok Open Space (DOS) atau di Depan Balaikota Depok.
"Atas se izin pa wali, akhirnya pemkot biza mengadakan acara Nobar Timnas Indonia pada malam ini," ungkap dia.

Baca Juga: Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23: Pengamat Sepakbola Garuda Muda Bisa Taklukan! Berikut Jadwal dan Susunan Pemainnya

Nantinya, ujar Imam Budi Hartono, pada acara nobar tersebut akan rangkai dengan berbagai kegiatan, seperti makan gratis dengan menggunakan kupon yang akan dibagikan kepada para warga yang hadir.

"Nanti juga ada hiburan live musik, karen ini masih merupakan bagian dari kemeriahan HUT Kota Depok," kata dia.

Imam Budi Harono juga memprediksi acara nobar Timnas Indonesia melawan Uzbekistan akan dihadiri sebanyak 5.000 orang. "Harapan kami bisa didominasi oleh anak-anak muda yang hadir," tutur dia.***