RADARDEPOK.COM – Hadirnya BisKita Trans Depok dengan sistem layanan buy the service (BTS), merupakan suatu langkah strategis atau upaya dalam menggenjot minat masyarakat untuk menggunakan layanan transportasi publik.
Walikota Depok, Mohammad Idris mengatakan, jumlah pengguna transportasi publik di Depok masih terbilang kecil, yakni baru mencapai kisaran 15,6 persen atau masih banyak yang menggunakan kendaraan pribadi.
“Masih kecil, masih di kisaran angka 15,6 persen,” ujar Mohammad Idris kepada Radar Depok, Minggu (7/7).
Mohammad Idris menjelaskan, kecilnya minat masyarakat untuk menggunakan layanan transportasi publik, karena kurangnya berbagai fasilitas transportasi di Kota Depok, yang bisa menghubungkan berbagai wilayah.
“Ini karena fasilitasnya belum. Maka dengan adanya BisKita Trans Depok bsa menjadi solusi dalam meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan transportrasi,” ucap Mohammad Idris.
Maka dari itu, Mohammad Idris meminta kepada Badan Pengelola Transportrasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), bisa segera menambah beberapa koridor (rute) BisKita Trans Depok.
“Jika koridor ini bisa sukses, diharapkan BPTJ bisa menambah koridor yang sudah direncanakan,” ungkap Mohammad Idris.
Mohammad Idris juga berharap dengan hadirnya BisKita Trans Depok bisa meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan layanan transportasi publik di Kota Depok.
"Kami belum hitung secara kajian, tapi kita ingin terus meningkatkan (pengguna transportasi publik) dari yang tadi (persentasenya)," tutur Mohammad Idris.
Mohammad Idris mengatakan, salah satu persoalan yang saat ini sedang dihadapi oleh Pemkot Depok adalah kemacetan. Dia berharap, dengan adanya Biskita ini bisa menjadi salah satu solusi yang efektif.
Baca Juga: Tokoh Cimpaeun Depok Dukung Imam Budi Hartono jadi Walikota, Alasannya Realistis!
"Jadi ini salah satu pemecah masalah kemacetan. Karena persoalan ini tidak bisa hanya diatasi dengan pelebaran jalan," ujar Mohammad Idris.
Mohammad Idris berujar, pertambahan penduduk di Kota Depok yang cukup tinggi, tidak bisa hanya denga mengandalkan pelebaran jalan saja, tetapi juga butuh kesadaran masyarakat akan pentingnya transportasi publik.
Artikel Terkait
Ini Jurus Imam Budi Hartono Atasi Kemacetan di Depok, Biskita hingga Bangun Jalan Layang
Jaga Pergaulan Negatif pada Anak, Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono : Ketahanan Keluarga dan Cinta Orang Tua
Anak Muda Depok Harus Tau! Imam Budi Hartono Role Model Pemimpin Kota, Ini Kisah Hidup Perih hingga Suksesnya
Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, Ini Pesan Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono : Tingkatkan Ibadah, Jangan Buang Sampah Sembarangan
Sisi Lain Calon Walikota Depok Imam Budi Hartono : Makan Pakai Garam, Jaga Masjid, Matang Sebagai Eksekutif dan Legislatif
Lepas Jalan Sehat Keluarga Bahagia, Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Beri Pesan Menyentuh di Perayaan 1 Muharram 1446 Hijriah
Tokoh Cimpaeun Depok Dukung Imam Budi Hartono jadi Walikota, Alasannya Realistis!
Pererat Silaturahmi, Imam Budi Hartono Sambangi Kediaman Ulama Ternama Depok Kyai Encep : Ini yang Dibicarakan