RADARDEPOK.COM – Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok nomor 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq menanggapi serius soal adanya pertanyaan Depok intoleran.
Dalam debat, Ririn Farabi Arafiq menegaskan, tidak benar bahwa Kota Depok adalah kota intoleran. Karena Depok adalah kota yang beragam dan mencintai kebhinekaan dan perdamaian.
Untuk itu sudah ada program-program yang ditujukan tidak hanya untuk satu golongan tentunya untuk semua golongan bagi para pemuka agama seperti ustaz, ustazah, pendeta maupun pembimbing rohani di berbagai agama.
“Sudah ada 500 lebih hibah yang diberikan untuk perbaikan rumah ibadah. Tidak hanya masjid taklim, gereja dan rumah peribadatan lainnya. Sudah banyak kegiatan yang dilaksanakan antar umat beragama dan dilaksanakan rutin seperti jambore kebangsaan karena lintas agama dan masih banyak lagi,” jelas Ririn Farabi Arafiq.
Menurut Ririn Farabi Arafiq, harus mencintai yang namanya keberagaman dan kedamaian setiap kegiatan keagamaan tentu akan didukung dan tidak pernah ada pelarangan dalam kerja setiap kegiatan keagamaan. Bahkan, rumah ibadah untuk IMB-nya diberikan gratis untuk pengurusannya.
Calon Walikota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono menjelaskan, bukan indeks toleransi tapi indeks kerukunan umat beragama yang diambil dari Kementerian Agama. Nilai dari Kota Depok tahun 2023 adalah 73,4 persen dan merupakan kategori tinggi sebagai indeks kerukunan umat beragama.
“Kami juga memiliki indeks konflik sosial 2023 sebesar 49,84 persen dengan kategori relatif aman oleh LK3P UI,” tegas Imam Budi Hartono.
Imam Budi Hartono menyebut, lembaga apapun bisa membuat nilai tetapi yang benar membuat nilai adalah lembaga pemerintah. Contoh seperti BPS badan pusat statistik yang memberikan data-data yang akurat dan juga berkualitas yang memang disetujui oleh negara.
“Kota Depok bukan merupakan kota intoleran kami punya sahabat-sahabat kami dari berbagai agama. Kami punya Ketua PGI pendeta Rolan kami punya Pendeta Niko, dan semua unsur-unsur dari FKUB mereka menyatakan tidak benar bahwa Depok sebagai kota intoleran. Lembaga nasional yang kami yakini Kementerian Agama,” tegas Imam Budi Hartono.***
Artikel Terkait
Hasil Survei Voxpol, Warga Depok Restui Imam Budi Hartono Lanjutkan Kepemimpinan Kyai Mohammad Idris Sebagai Walikota Depok
Bukti Nyata! Warga Depok Puas dengan Kinerja Pemerintahan Kyai Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono : Cek Sendiri Faktanya
Tampil di Kafe Bajawa, Imam Budi Hartono Disambut Meriah oleh Gen Z dan Milenial : Dukung Keberadaan Kafe, Gali Potensi Ekonomi di Depok
BLK Sudah Jadul! Imam Budi Hartono Hadirkan Creative Hub untuk Depok, Ini Fungsinya
Unggul Selisih Hingga 12 Persen di Survei Voxpol Soal Elektabilitas Pilkada Depok, Imam Budi Hartono : Ada Beberapa Survei yang Belum Dispill
Imam Budi Hartono Stand Up Bareng Anak Muda Depok, Candanya: Ingin Kaderisasi Balita
Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq Hadirkan Pena, Pesta, dan Cinta : Program dan Solusi Lengkap untuk Kota Depok