utama

Rekapitulasi Pemilu Depok Sudah di PPK, Imam Budi Hartono : Awasi Bersama

Selasa, 20 Februari 2024 | 12:18 WIB
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono menggunakan hak suara dalam kontestasi Pemilu 2024 di TPS 68, RT1/10 Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (14/2). (ALDY/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM – Proses rekapitulasi suara Pemilu mulai masuk tahapan rekapitulasi di PPK atau tingkat kecamatan.

Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono, meminta peran aktif warga Depok untuk turut mengawasi proses ini. Tujuannya, agar penghitungan suara berjalan lancar dan sukses.

Baca Juga: 9702 Suara Hantarkan Abdul Khoir Duduk di Legislatif Kota Depok, Begini Gerakan Relawan AKSI

Awasi dan menjaga agar penyelenggaraan Pemilu bisa berjalan dengan lancar, aman dan sukses tanpa ekses," ujar Imam Budi Hartono, Selasa (19/2).

Imam Budi Hartono menuturkan, dengan suksesnya penyelenggara Pemilu, diharapkan dapat menghasilkan pemimpin amanah sesuai keinginan rakyat, baik Presiden maupun perwakilan di parlemen (DPR/DPRD).

Baca Juga: Sssttt...Jangan Bilang - Bilang Ada Curug Sebening Kaca di Bogor yang Tiket Masuknya Cuma Rp10 Ribu, Pastinya Bikin Kamu Gak Mau Pulang!

Negara kita kekuasaan tertingginya berada di rakyat, jadi rakyat yang memilih langsung para wakilnya. Mulai dari DPR tingkat nasional dan Presiden," jelas Imam Budi Hartono.

Lebih lanjut, Imam Budi Hartono secara khusus memberi apresiasi kepada ASN Pemkot Depok atas suksesnya Pemilu, termasuk antusias kala datang ke TPS.

Saya ucapkan terima kasih kepada ASN yang telah membantu dan datang ke TPS menyukseskan agenda nasional pemilu, sehingga berlangsung sukses," ungkap Imam Budi Hartono.

Baca Juga: Duh, Di Depok Beras Paling Murah Rp13 Ribu Per Liter

Imam Budi Hartono menjelaskan, semakin banyak masyarakat yang datang ke TPS, maka semakin tinggi legitimasi pemimpin tersebut.

"Ada TPS di Depok yang tingkat partisipasinya 100 persen, kami sebagai pimpinan terima kasih kepada Eselon II yang membantu datang, kawal, awasi terhadap jalannya pemilu," kata Imam Budi Hartono.

Baca Juga: Duh, Di Depok Beras Paling Murah Rp13 Ribu Per Liter

"ASN dilarang menyebarkan hasil penghitungan, itu khawatir tidak formal atau bisa jadi hoaks. Sabar menunggu keputusan dari KPU, sehingga sama sama jaga situasi kondusifitas untuk berlangsungnya penghitungan suara," tukas Imam Budi Hartono. ***

Jurnalis : Monica Riestie

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB