Hasil survei tersebut diungkapkan oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) beberapa waktu lalu.
"Kami sudah melakukan survei. Hasilnya, potensi pergerakan masyarakat saat Nataru 2024/2025 mencapai 110,67 juta orang. Sebagian besar pergerakan terjadi di Pulau Jawa, termasuk aglomerasi," ungkap Dudy.
Baca Juga: Bumbunya Meresap Sampai ke Dalam! Ayam Bakar Pedas Manis, Hidangan Spesial untuk Tahun Baru
Adapun prediksi puncak arus pergi pertama akan terjadi pada Selasa (24/12/2024) dan puncak arus pergi kedua diperkirakan pada Selasa (31/12/2024). Sementara, prediksi puncak arus balik bakal terjadi antara Rabu (1/1/2025) dan Kamis (2/1/2025).***