RADARDEPOK.COM – Sejumlah warga binaan Rutan Depok, dibekali dengan pelatihan Bahasa Jepang, Rabu (5/11). Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Rutan, dalam meningkatkan kualitas dan keterampilan seluruh warga binaan.
Selain itu, kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai salah satu bentuk pembinaan kemandirian, yang berfokus pada peningkatan kemampuan komunikasi dan wawasan global warga binaan.
Kepala Rutan Depok, Agus Imam Taufik menerangkan, pelatihan Bahasa Jepang ini tak hanya mengajarkan kosa kata dan tata bahasa saja. Tetapi juga memperkenalkan budaya dan etos kerja masyarakat Jepang.
“Warga binaan diajak untuk memahami nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, serta semangat belajar yang tinggi, serta karakter yang identik dengan masyarakat Jepang,” ungkap Agus kepada Radar Depok, Kamis (6/11).
Semua pelatihan yang diterapkan, sambung Agus, relevan untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Selama berjalannya sesi pelatihan, suasana kelas berlangsung interaktif dan penuh semangat, dengan metode belajar yang disesuaikan agar mudah dipahami oleh seluruh peserta.
“Pelatihan ini berfokus pada peningkatan kemampuan komunikasi dan wawasan global warga binaan, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja,” kata Agus.
Baca Juga: Rutan Kelas I Depok Perkuat Layanan Publik, Ombudsman Jakarta Raya Tinjau Kesiapan
Adanya sesi pelatihan ini Rutan Depok membuktikan bahwa pembinaan tidak hanya berfokus pada aspek kedisiplinan, jelas Agus, tetapi juga pada pengembangan potensi dan keterampilan individu.
“Diharapkan melalui program seperti ini, warga binaan dapat memiliki bekal positif untuk beradaptasi dan berkontribusi di tengah masyarakat setelah bebas nanti, serta menjadi pribadi yang lebih mandiri dan produktif,” harap Agus. ***