Akhirnya pihak keluarga memilih untuk mencarinya sekitar pukul 22:00 WIB, disekitar rumah hingga ke tempat Azzam mengaji, namun upaya tersebut tak membuahkan hasil.
Baca Juga: Gaji ASN Naik, Pemkot Depok Tunggu Arahan Pusat : Ini Penjelasan Imam Budi Hartono
Pencarian Azzam kemudian berlanjut waktu subuh. Dilakukan ke rumah-rumah ibadah, lantaran pihak keluarga memprediksi kalau Azzam tidur di rumah-rumah ibadah di sekitar Depok Dua. Namun, pencarian itu tetap saja nihil.
Langkah selanjutnya, pihak keluarga akhirnya menyebarluaskan informasi.Bahwa azzam tak kunjung pulang. Informasi itu disebar Rabu (16/8) dini hari, melalui berbagai platform.
Seperti Instagram dan ke berbagai grup Whatsapp dan lain sebagainya. Setelah informasi itu disebar, pencarian tetap sajanihil tak membuahkan hasil.
Baca Juga: Anak Bunuh Ibu di Depok, Psikolog: Pentingnya Dewasa Secara Emosi
“Akhirnya kami melapor ke Polsek Sukmajaya pada Kamis (17/8) sekitar pukul 20:30 WIB.Pihak kepolisian menanggapi, belum bisa buat laporan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) lantaran belum 3x24 jam, tetapi pihak kepolisian membantu lewat postingan sosial media pada malam itu juga,” terang Fauzia.
Untuk sementara ini, pihak keluarga hanya bisa berharap Azzam segera pulang. Dengan menyebarluaskan informasi ke berbagai platform media sosial, yang menjadi salah satu cara mereka untuk menemukan titik terang dari kejadian ini.
“Terkait dengan bukti cctv dan lainnya, itu juga kami sedang tanyakan. Semoga ini menjadi titik terang. Kami juga selalu berpikir positif bahwa Azzam hanya takut pulang ke rumah, dan tidak terjadi hal yang tak diinginkan,” tutur Fauzia.***