utama

Lapor Pak Mendag, Minyak Curah di Depok Mahal

Senin, 20 Juni 2022 | 18:36 WIB
CURAH : Pedagang minyak curah di Pasar Depok Lama Kota Depok yang melakukan pengemasan, Minggu (19/6). ALDY RAMA/RADAR DEPOK

RADARDEPOK.COM – Setelah Presiden Jokowi menunjuk Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai Menteri Perdagangan (Mendag), ternyata hingga kini belum membawa efek yang positif. Minggu (19/6), harga jual minyak goreng curah di pasar Kota Depok masih Rp16 ribu perliternya. Padahal, harga eceran tertinggi (HET) yang dipatok pemerintah Rp14 ribu perliternya.

Pedagang toko sembako di Pasar Kemirimuka, Sandi mengatakan, dua minggu lalu harga minyak curah yang dijual seharga Rp18 ribu perliternya. Saat ini harganya bisa berubah-ubah setiap harinya. “Kalau untuk saat ini Rp16 ribu, sedangkan dua minggu lalu sempat melonjak sampai Rp18 ribu,” ucap Sandi kepada Harian Radar Depok, Minggu (19/6).

Baca Juga : Warteg Ancam Mogok Jualan, Segini Jumlahnya di Depok

Sandi mengungkapkan, stok minyak curah diambil dari agen untuk tokonya dalam perhari sebanyak dua jerigen dengan harga Rp224 ribu per-jerigennya. Sedangkan, pada Maret-April lalu, dia merasa sulit untuk menyediakan stok minyak goreng maupun minyak curah. “Stok minyak curah maupun minyak kemasan tidak tersedia di toko saat minyak goreng sedang langka-langkanya Maret-April lalu,” jelasnya.

Terpisah, pedagang sembako di Pasar Sukatani, Juleha M mengaku, sampai hari ini harga minyak goreng curah bekisar Rp16 ribu-Rp17 ribu perliternya. Belum ada tanda-tanda harag minyak curah turun sampai Rpo14 ribu perliternya. Belum diketahui secara pasti kenapa harag tak kunjung turun. “Ini masih mending, sebelumnya bisa Rp19 ribu perliternya. Saya berharap kepada menteri baru bisa segera menurunkan harga minyak curah,’ ungkapnya singkat.

Sementara itu, Kepala UPTD Pasar Agung, Biher Purba mengatakan, harga minyak curah di Pasar Agung Kelurahan Abadijaya, memiliki kestabilan harga sampai saat ini, yang didapat langsung dari Bumiayu. “Sampai saat ini dan minggu-minggu terakhir, harga minyak curah tetap stabil di angka Rp16 ribu, dengan harga yang diberikan pemerintah sebesar Rp14 ribu perliternya,” ucap Biher.

Biher melanjutkan, pada tiga minggu yang lalu harga per-jerigennya Rp250 ribu, dengan kapasitas 16 kilogram bruto. Dan saat minyak goreng kemasan sedang langka pada kisaran Maret-April lalu, minyak curah sempat menyentuh angka Rp 17-18 ribu. “Untuk pedagangnya sendiri, kami tidak pernah memberikan batasan untuk stok minyak curah,” ungkapnya.

Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu menunjuk Menko bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan turun tangan mengatasi polemik harga minyak goreng.

Pun begitu, dalam beberapa waktu tugas Luhut mengatasi permasalahan ini, harga minyak goreng tak kunjung turun sesuai target pemerintah, yakni menjadi Rp14.000 per liter.

https://www.youtube.com/watch?v=wUGp0F_Dvuw

Luhut menuturkan, alasan mengapa harga minyak masih mahal karena masih ada beberapa pihak dan pengusaha yang memonopoli untuk menahan atau menaikkan harga minyak, hingga produsen minyak yang menimbun pasokan.

"[Di tingkat] distributor II ini jangan sampai ada monopoli yang dimiliki satu orang yang dia menahan harganya dan memainkan harganya," tuturnya.

"Ada barang yang ditimbun dan didistribusikan ke luar wilayah target distribusi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," tambahnya.

Luhut bahkan mengajak Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan atau BPKP untuk bersama-sama memantau pergerakan harga minyak goreng saat ini. Dengan adanya pengawasan yang lebih ketat ini, Luhut pun menjamin bahwa harga minyak goreng bisa turun.

Presiden Joko Widodo pada Jumat (17/6). Jokowi terpantau mengunjungi Pasar Baros, Kabupaten Serang, Banten untuk mengecek harga bahan pokok, termasuk minyak goreng.

Dalam keterangannya usai peninjauan pasar, Jokowi mengaku mengecek langsung harga minyak goreng curah. Jokowi menyebut, harga minyak goreng curah saat ini sudah relatif stabil di kisaran Rp14 ribu.

"Tadi saya ke pasar ini untuk mengecek harga minyak goreng curah. Saya lihat harga sudah baik, sudah Rp 14 ribu, dicek sendiri. Beberapa kios sudah Rp14 ribu," kata Jokowi.

Di Pasar Koja Jakarta, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memantau harga minyak goreng sudah turun, meskipun masih lebih mahal dari target pemerintah untuk harga eceran.

"Tadi saya cek di sini harga wajar, Rp 15.000. Kita terus upayakan agar makin sesuai," tandas Mendag.(cr2/rd)

Jurnalis : Aldy Rama 

Editor : Fahmi Akbar 

 

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB