RADARDEPOK.COM - Nama Bonge dan Jeje jadi sosok bagaimana viralnya Citayam Fashion Week di MRT Dukuh Atas BNI, Sudirman Jakarta Pusat. Bonge, seorang pria yang berdandanan nyentrik merupakan singkatan dari Bocah Bojonggede, Kabupaten Bogor. Sementara Jeje, perempuan cantik bernama asli Jasmin Laticia.
Laporan : Aldy Rama, Depok
Muda-mudi dari berbagai wilayah turut meramaikan suasana di perlintasan Dukuh Atas BNI, Kelurahan Kebon Melati, Kecamatan Tanah Abang Jakarta Pusat. Berbagai pakaian unik dari kalangan anak muda menjadi pilihan style sendiri agar terlihat berbeda, Sabtu (9/7) sore itu.
Di pedestrian Dukuh Atas BNI, ratusan belasan tahun, lalu lalang dengan kelompoknya. Ada juga yang bermain skateboard, dan berswafoto. Lokasi ini viral di TikTok. Apalagi, bila menyebut nama Bonge dan Jeje. Pasti langsung berkata Citayam Fashion Week. Ratusan remaja yang datang dari, Tangerang, Depok, Jakarta, Bekasi dan Bogor. Kedatangan remaja ini memiliki tujuan yang sama, yakni mencari teman hingga pacar.
Baca Juga : Walikota Depok Rayakan Idul Adha Berbarengan dengan Hari Jadi Pernikahan ke-34
Adik dari Bonge, Muhammad Epan alias Codet mengatakan, awalnya mereka hanya berdua saja dengan kakaknya Bonge nongkrong-nongkrong di perlintasan Dukuh Atas BNI. Dengan tujuan, agar mendapat teman baru yang bisa diajak berkenalan lewat media sosial (Medsos).
Remaja dengan style rambut mullet tersebut awalnya mendapat rekomendasi dari teman mereka yang lain untuk nongkrong di Dukuh Atas BNI. Karena menurut mereka tempat tersebut nyaman dan bisa memiliki banyak kenalan teman baru. “Awalnya saya dengan kakak saya saja berdua, nongkrong-nongkrong di sini karena nyaman tempatnya dan tahu tempat ini dari teman-teman yang lain,” ucap Codet.
Perjalanan mereka berawal dari Stasiun Bojonggede yang kemudian turun di Stasiun Sudirman. Selanjutnya berjalan kaki menuju perlintasan Dukuh Atas BNI. Codet mengaku, setelah kakaknya viral, dia kini memiliki banyak teman bahkan terkenal di sana. “Memang tidak bisa disangka sih kalau bisa viral sampai tempat ini jadi ramai, dan sebenarnya senang juga jadi tambah banyak teman,” ungkapnya.
https://www.youtube.com/watch?v=ro04mtqf6TY
Berawal dari situlah, berbagai media mulai banyak yang meliput hal yang cukup terbilang unik dan menjadi ajang yang viral dengan sebutan Citayam Fashion Week. Di perlintasan Dukuh Atas BNI merupakan tempat yang terbilang nyaman, dengan biaya yang minim, mereka dapat menikmati tempat yang ada dengan berbagai jajanan yang tersedia.
“Biasanya di sini kami menghabiskan uang Rp50 ribu untuk jajan tahu bulat, air minum, dan rokok, dan biasanya setiap Sabtu dan Minggu saja ke sini,” jelasnya.
Malang melintang perjalanan Bonge dan Codet dalam mencari kerabat. Acil sendiri menjadi kerabat baru yang kini cukup dekat dengan mereka. “Kalau dibilang cukup dekat ya memang dekat, soalnya kan kami sama-sama dari Bojonggede dan berangkat dari stasiun yang sama,” ucap Acil.
Sama halnya dengan Codet dan Bonge, sama-sama memiliki tujuan yang sama, yakni mencari teman baru yang sekiranya bisa diajak berkenalan lewat media sosial. “Ya kalau bisa sih jangan hanya mencari teman saja, tapi jadi pacar,” ucapnya sambil berseloroh.
Terkaitan dengan lokasi yang viral, beberapa jumlah dinas terkasit dari PPSU, Satpol PP, dan dinas terkait turut menambah jumlah personelnya demi pengamanan lokasi, agar tetap kondusif.
Salah satu anggota Satpol PP, Husni mengatakan, keramaian perlintasan Dukuh Atas BNI sudah mulai ramai pada dua pekan lalu. Dan semua personel dari segi keamanan dan lainnya ditambahm, agar keamanan dan kenyamanan di lokasi terjaga. “Intinya semua berawal dari kesadaran masyarakatnya sendiri, kami hanya bertugas mengawasi mereka dan menjaga keamanan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya singkat.