Minggu, 21 Desember 2025

Revitalisasi Pasar Leuwiliang Gandeng Swasta : Miliki Tiga Bangunan Utama dengan Desain Moderen

- Jumat, 20 Juni 2025 | 07:10 WIB
Pasar Leuwiliang mulai direvitalisasi setelah kebakaran beberapa waktu lalu.  (DOKUMEN RADAR BOGOR)
Pasar Leuwiliang mulai direvitalisasi setelah kebakaran beberapa waktu lalu. (DOKUMEN RADAR BOGOR)

RADARDEPOK.COM-Pemerintah Kabupaten Bogor menggandeng swasta, PT Maharaja Raffles Nusantara untuk merevitalisasi Pasar Leuwliang. Pasar tradisional terbesar di wilayah Bogor Barat itu terbakar pada September 2023.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Andri Hadian mengatakan, revitalisasi Pasar Leuwiliang dikerjakan oleh Perumda Pasar Tohaga bekerja sama dengan investor PT. Maharaja Raffles Nusantara.

Baca Juga: Ketika Dua Prajurit Super Bertarung Sengit dalam Film Universal Soldier, Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini!

"Pembangunan kembali Pasar Leuwiliang telah dimulai 18 Juni 2025 kemarin, ditandai dengan pemasangan tiang pancang pertama," ujarnya.

Dia menjelaskan, Pasar Leuwiliang akan memiliki tiga bangunan utama dengan desain modern yang tetap mengakar pada identitas lokal. Fasad ikonik di bagian depan menjadi daya tarik visual.

Baca Juga: Mulai Rp18 Ribuan Sudah Bisa Makan Steak Murah dan Enak di Depok!

Sementara blok A dan B akan dihubungkan jembatan penghubung yang memungkinkan pengunjung menikmati panorama aktivitas pasar dari atas. Kemudian jalan akses selebar 8 meter juga disiapkan untuk kendaraan, termasuk mobil pemadam kebakaran.

"Pasar Leuwiliang dengan seluas 21.629 m2 akan dilengkapi 1.439 unit dagang, 140 unit toko, 809 unit kios, dan 490 unit los. Menjadikannya sebagai salah satu pasar rakyat terbesar dan termodern di Kabupaten Bogor," sebut Andri Hadian.

Baca Juga: Cocok Bawa Keluarga Ke Sini! Villa Sierra Hadirkan Fasilitas Outdoor Super Lengkap dengan Nuansa Puncak yang Sejuk

Dia mengungkap, pasca Pasar Leuwiliang terbakar pada medio September 2023 lalu, para pedagang korban kebakakaran ditempatkan di tempat penampungan sementara (TPS) yang dibangun Pemkab Bogor.

"Sebelum revitalisasi dilakukan, aosialisasi intensif juga sudah kita lakukan sejak Mei lalu. Hal ini untuk memastikan kesiapan dan dukungan lintas sektor," katanya.

Baca Juga: Makan Enak di Sego Corner, Tempat Makan Baru di Kuningan dengan Harga Ramah di Kantong

Andri Hadian menekankan pentingnya kolaborasi dan ketahanan semua pihak dalam mendukung pembangunan.

“Pasar ini bukan hanya tempat berdagang, tapi juga aset daerah dan warisan masa depan. Ini adalah simbol harapan, semangat kebersamaan, dan kebangkitan ekonomi rakyat,” ucap mantan Kepala Bappenda Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Universitas Indraprasta Telurkan Program Wiwaksa Bastra : Jawab Berbagai Tantangan di Dunia Pendidikan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sah! Muhamad Yusril Nakhodai PK KNPI Ciawi

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:21 WIB

MPI Kabupaten Bogor Sabet Dua Medali di Kejurda Jabar

Sabtu, 20 Desember 2025 | 22:52 WIB

Ini Tiga Titik Hambat di Jalur Puncak Bogor

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB

Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG

Kamis, 18 Desember 2025 | 08:45 WIB
X