RADARDEPOK.com – Sebanyak 7 dari 12 pengurus Karang Taruna (Katar) desa di Cileungsi, Kabupaten Bogor, menolak hasil Temu Karya yang menetapkan Dimas Anugrah sebagai Ketua Katar kecamatan wilayah itu.
Ketujuh pengurus katar yang terdiri atas Limusnunggal, Situsari, Dayeuh, Cileungsi, Pasirangin, Jatisari dan Desa Mampir, menganggap hasil Temu Karya Katar Kecamatan Cileungsi pada Sabtu, 15 November 2025, tidak sah.
Ketua Katar Desa Cileungsi M. Namin menyebut, ia dan enam pengurus tingkat desa menolak hasil Temu Karya karena ada keterlibatan Camat Cileungsi, Adi Heryana.
Namin menuding camat tidak netral karena dianggap mendukung salah satu calon.
“keterlibatan camat ini terlihat ketika ia mendelegasikan suaranya kepada stafnya, saat hasil suara imbang,” kata Namin kepada awal media pada Minggu, 16 November 2025.
Seharusnya, kata Namin, camat bersikap netral dan menyatakan abstain atau tidak memberikan suaranya kepada salah satu calon. Apalagi, lanjut dia, camat merupakan pembina Katar Kecamatan Cileungsi.
“Sebagai pembina, camat seharusnya menaungi semua calon, bukan justru memihak salah satu kandidat,” kata Namin.
Sebab, berdasarkan aturan camat tidak memiliki hak pilih. Apalagi, memilih salahsatu kandidat yang semakin membuat temu karya kali ini penuh dengan rekayasa dan kecurangan.
Baca Juga: Kanal Lapor Menaker Perkuat Kepercayaan Publik Terhadap Pelayanan Pemerintah
Namin juga menyebut kalau camat terkesan melakukan pembiaran terhadap salah satu sekretaris desa yang rangkap jabatan sebagai katar desa.
“Rangkap jabatan sudah jelas dilarang. Tapi camat terkesan membiarkan agar sekdes bisa maju pada pemilihan ketua Katar tingkat kecamatan,” tegasnya.
Sementara, Camat Cileungsi Adi Heryana belum mau memberikan komentarnya terkait tudingan itu.
“Saya belum mau komen atau klarifikasi dulu karena ini masih belum jelas tuduhan netralitas terhadap sayanya,” kata Adi Heryana saat dihubungi awak media.***
Artikel Terkait
Kemensos Berdayakan 200 KPM Melalui Pelatihan Pengolahan Pelepah Pisang di Tanjungsari Bogor
Pelaksanaan Program MBG Berhasil Jangkau 50 persen Lebih Penerima Manfaat dari Total Target di Tahun 2025
Semangat Hari Pahlawan, PLN Luncurkan Program “Power Hero”, Beri Diskon 50% Tambah Daya
Menko PM Muhaimin Optimis Penerapan Standar Pendidikan Tinggi di SMK Dapat Mendorong Percepatan Tenaga Kerja Hingga Tembus Pasar Kerja Global
Komitmen Terhadap Perubahan Iklim Global, UNFCCC Apresiasi Indonesia di COP30 Brasil
Menaker Yassierli Berpesan Agar Menjaga Nama Baik Indonesia Saat Melepas 2.000 Peserta Magang ke Jepang dan Terapkan Konsep STAR