"Alhamdulillah, hingga kini bangunan ini masih berfungsi dan kini ditetapkan sebagai cagar budaya yang harus kita lestarikan bersama," tandasnya.
Pengatur Distribusi Air
Gardu pembagi air atau Kelder Air Mancur di Jalan Sudirman, Kota Bogor dibangun oleh Waterleiding Bedrijf Buitenzorg untuk mengatur distribusi air bersih dari mata air Ciburial di kaki Gunung Salak ke berbagai wilayah, termasuk Jakarta.
Baca Juga: Cuma Tomy Sitorus, Bacalon Ketua KNPI Depok yang Memenuhi Syarat
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Tedi Kurniawan menjelaskan, fungsi utama Kelder Air Mancur sejak awal pembangunannya adalah sebagai indikator ketinggian air dan pengendali debit.
Dari titik inilah, air bersih dialirkan ke berbagai lokasi penting, termasuk Istana Bogor dan bahkan hingga Istana Jakarta.
"Kelder Air Mancur merupakan bukti nyata tata kelola air yang telah diperhatikan secara serius sejak masa kolonial. Meskipun telah berusia lebih dari satu abad, prinsip dan relevansi fungsi kelder ini masih sangat relevan hingga saat ini," tuturnya
Menurut Tedi Kurniawan, keberadaan Kelder Air Mancur menjadi saksi bisu perkembangan infrastruktur air di Indonesia.
Baca Juga: Apresiasi Pengibar Bendera Pusaka di Jabar, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Berikan Bonus Segini
Meskipun cakupan layanannya telah berubah, peran Kelder Air Mancur sebagai pusat kendali air tetap vital. Keberadaannya memastikan pasokan air yang stabil bagi masyarakat Bogor.***
Jurnalis : Achmad Kurniawan