RADARDEPOK.COM-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor menyebut bencana alam telah menyebabkan 16 sekolah rusak. Sekolah yang terdampak mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA sederajat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, ke 16 sekolah tersebut rusak akibat bencana alam yang terjadi pada Januari-September 2025.
Baca Juga: Miliano Jonathans Resmi Jadi WNI, Keluarga di Depok : Bravo!
"Jenis bencana alam yang terjadi adalah angin kencang, banjir, dan longsor. Sementara tingkat kerusakannya mulai dari ringan, berat, dan sedang," katanya.
BPBD Kabupaten Bogor mencatat, sekolah yang pertama dilaporkan rusak adalah SMK Garuda Satya pada Februari 2025. Plafon dan pagar sekolah ambruk akibat diterjang angin kencang.
"Yang terbaru yaitu ruang guru rusak dan ruang kelas SDN Nangela roboh akibat hujan lebat dengan intensitas waktu lama disertai angin kencang," ucap Adam Hamdani.
Dia mengungkap telah melaporkan ke masing-masing leading sektor agar sekolah yang terdampak bencana alam, baik angin kencang, banjir dan longsor tersebut segera ditangani.
Baca Juga: Kolaborasi SMPN 22 Depok dan Polsek Sukmajaya Tingkatkan Kedisiplinan Siswa
“BPBD tak pernah berhenti.menyampaikan imbauan kepada masyarakat maupum warga sekolah untuk tetap waspada karena cuaca di Kabupaten Bogor dapat berubah-ubah,” katanya.***
Jurnalis : Achmad Kurniawan
Data Sekolah Rusak Akibat Bencana Alam :
- SMK Garuda Satya di Kecamatan Ciseeng terdampak angin kencang (4 Februari 2025).
- PAUD Al Hidayah di Kecamatan Caringin, akibat angin kencang (5 Februari 2025).
- Paud RA Darul Rahim di Kecamatan Megamendung, akibat banjir (1 Maret 2025).
- SDN Cipayung Girang 2 Megamendung akibat banjir, (3 Maret 2025).
- SDN Cipayung Girang 3 Megamendung, terdampak luapan banjir, (3 Maret 2025).
- Paud Nurul Amsya di Kecamatan Citeureup, kemarin (4 Maret 2025).
- SDN 2 Tajur di Kecamatan Citeureup terdampak Longsor pada bagian TPT.
- SDN 5 Cibinong terdampak angin kencang, pada kemarin (10 April 2025).
- SDN Sirnajaya 01 di Kecamatan Sukamakmur mengalami ambruk dibagian plafon (GRC), pada (29 April 2025).
- MI Al-Islamiyah di Kecamatan Citeureup mengalami ambruk pada atap ruang kelas dan kamar mandi (3 Maret 2025).
- SDN Cipayung 01 di Kecamatan Cibinong mengalami ambruk pada bagian tembok pagar sekolah, kemarin (3 Mei 2025).
- SDN 06 Gunung Putri terancam setelah mengalami longsor pada bagian tpt, pada kemarin (06 Juli 2025).
- SDN 2 Petaunan di Kecamatan Sukaraja mengalami ambruk di bagian dua ruang kelas, pada kemarin (06 Juli 2025).
- Paud Nur Mutaqin di Kecamatan Bojong Gede terdampak angin kencang, pada (9 Agustus 2025).
- SMP Amanah Bangsa di Kecamatan Cigudek terdampak angin kencang pada bagian atap, pada kemarin (24 Agustus 2025).
- SDN Nangela di Kecamatan Nanggung menagalami ambruk, pada kemarin (31/8/2025)